Bayi Alergi Makanan, Yuk Kenali Penyebab, Gejala, dan Pencegahannya

SERAMBINEWS.COM - Memberi makan pada bayi bukanlah hal yang sepele. Saat bayi menginjak umur 6 bulan ke atas, bayi biasanya akan mendapat makanan untuk pendukung ASI.

Pada fase itu, ibu benar-benar harus hati-hati karena kita belum tahu makanan mana saja yang cocok. Salah-salah, anak justru terkena alergi makanan.

Meski tidak semua bayi memiliki daya tahan tubuh yang sama, apa salahnya untuk tahu lebih dalam tentang alergi makanan?

Baca: Mau Punya Bayi, Begini Cara Menghitung Tanggal Kelahirannya

Penyebab anak alami alergi makanan

Dilansir dari grid.id yang merangkum dari Mom Junction, alergi makanan terjadi ketika sistem kekebalan tubuh memberikan respon negatif pada suatu makanan.

Mirip dengan gejala suatu penyakit, namun itu sebenarnya disebabkan oleh respon yang salah dari sistem kekebalan tubuh. Saat bayi makan, makanan akan dicerna perut sampai usus kecil.

Di usus kecil inilah makanan bertemu dengan sel kekebalan tubuh. Saat anak tidak bisa menerima kandungan makanan, sistem kekebalan akan melepaskan zat antibodi.

Reaksi inilah yang kemudian membuat gejala-gejala eksternal pada tubuh dan disebut sebagai alergi makanan.

Baca: VIRAL Video Seorang Ayah Kumandangkan Azan di Telinga Bayinya yang Terbujur Kaku, Sedih Bikin Nangis

Baca: Pemuda Ini Pukul Ayahnya Dengan Balok Hingga Berlumuran Darah, Sempat Teriak Minta Tolong

Gejala bayi alami alergi

Ada beberapa gejala yang ditunjukkan bayi saat mengalami alergi makanan.

1. Kulit gatal : Muncul ruam merah muda di seluruh tubuh bayi.

Biasanya ruam ini muncul di wajah, leher, punggung dan kaki.