Gerakan #2019gantipresiden Ramai di Media Sosial, Begini Reaksi Luhut

"Ya orang mau bilang ganti sila-sila aja hak dia. Tapi kan kita melihat, akhirnya rakyat yang memutuskan," kata Luhut

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Tribunnews
#2019gantipresiden 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengaku tak mau ambil pusing dengan gerakan #2019gantipresiden yang ramai di media sosial.

Bahkan, ada juga yang membuat kaus dengan sablonan tagar tersebut.

"Ya orang mau bilang ganti sila-sila aja hak dia. Tapi kan kita melihat, akhirnya rakyat yang memutuskan," kata Luhut di Kantor DPP PDI-P Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (8/4/2018).

Luhut mengakui, selama 3,5 pemerintah bekerja tak lepas dari kekurangan.

Meski demikian ia tak ingin pemerintah lantas dicap hanya diam tak bekerja.

Baca: Detik-detik Marquez Jatuhkan Rossi di MotoGP Argentina 2018, The Doctor: Pembalap Curang!

Baca: Di Obligasi Tertulis Tahun 1950, Pesawat Dibeli Tahun 1948, Begini Jawaban Pemegang Obligasi 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan ketika ditemui di Kantor DPP PDI-P Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (8/4/2018) (KOMPAS.com/ MOH NADLIR)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan ketika ditemui di Kantor DPP PDI-P Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (8/4/2018) (KOMPAS.com/ MOH NADLIR) 

 "Bahwa masih ada yang kurang ya tidak kami juga pungkiri. Tapi sampai kapan pun juga pasti ada yang kurang," ungkap Luhut.

Luhut mengungkapkan, selama 3,5 tahun menjadi pembantu Presiden Joko Widodo di kabinet.

Ia tahu betul berbagai pencapaian pemerintah yang tak dicapai pemerintah periode sebelumnya.

"Kita memiliki succes story yang sangat banyak. Saya boleh bertanggung jawab dengan itu dan saya juga ingin bertemu dengan orang yang menyatakan tidak ada succes story-nya," ucap Luhut.

Baca: Sama-sama Menggunakan Sumpit, Ternyata Sumpit Korea, Jepang dan Tiongkok Punya Perbedaan

Baca: Mengenal USS Potomac, Kapal Perang Amerika yang Membombardir Kuala Batu di Aceh Barat Daya

Luhut juga tak ingin persoalan utang Indonesia di era Jokowi terus diperdebatkan.

Sebab kata dia, persoalan tersebut pada dasarnya tak sesuai dengan fakta yang digembar-gemborkan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved