Mahasiswi dan Siswa di Pidie Diseret Perampok ke Semak-Semak, Korban Dipaksa Buka Baju
Tak hanya itu, kata Kasat Reskrim Polres Pidie, kedua pelaku menyeret M Ridha dan Munawarah bersama sepmor ke semak-semak
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEW.COM, SIGLI - M Ridha (18) siswa tercatat warga Kompleks Perumahan Gajahaye, Kecamatan Pidie, Senin (23/4/2018) sekitar pukul 21.00 WIB, menjadi korban perampokan.
Kejadian itu, saat M Ridha mengendarai sepeda motor (sepmor) Supra 125 BL 5366 PAE yang membonceng Munawarah Aiyub (21) mahasiswi asal Desa Keumala Jijiem, Kecamatan Keumala.
Namun, saat sampai di Gampong Baro Gapui, Kecamatan Indrajaya, sepmor dikendarai keduanya dihentikan secara paksa dua pelaku yang tidak dikenal.
Baca: Sidang Vonis Pembunuhan Bidan di Pidie Ditunda, Ini Penjelasan Majelis Hakim
Baca: Kisah Bandit Terkenal Amerika, Dari Gerilyawan Hingga Perampokan, Akhirnya Tewas Ditembak Rekannya
Baca: Usut Perampokan Minimarket, Kodam I/BB Pastikan Senjata di Kesatuan Lengkap
"Salah seorang pelaku memukul M Ridha di bagian pipi. Satu pelaku menarik Munawarah," kata Kasat Reskrim Polres Pidie, AKP Mahliadi ST MM kepada Serambinews.com, Selasa (24/4/2018).
Tak hanya itu, kata Kasat Reskrim Polres Pidie, kedua pelaku menyeret M Ridha dan Munawarah bersama sepmor ke semak-semak.
Kata Mahliadi, saat di semak-semak pelaku merampas dua ponsel milik korban jenis Oppo dan Asus.
Baca: 7.218 Pelajar SMP/MTs di Pidie Ikut Ujian Nasional, 25 Sekolah Masih Ujian Kertas Pensil
Baca: Sadis! Gagal Dapatkan Uang, Perampok Ini Bunuh Pasangan Suami Istri, Mutilasi, dan Santap Korbannya
Baca: Ingatkan Warga Terhadap Daerah Rawan Perampokan, Ini yang Dilakukan Polisi di Lhokseumawe
Kecuali itu, pelaku memaksa M Ridha membuka baju dan meminta uang pada korban.
Namun, kedua korban mengaku tidak memiliki uang.