Bahaya! Jalan Nasional Km 12 Bireuen-Takengon Terancam Putus, Amblas Sedalam 1 Meter
Disebutkan, kondisi badan amblas semakin parah setelah hujan deras mengguyur kawasan itu Jumat malam.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Ruas jalan nasional Bireuen-Takengon di Kilometer (Km) 12 di kawasan Desa Teupin Mane, Kecamatan Juli, Bireuen, terancam putus.
Badan jalan sudah amblas sepanjang 10 meter lebih dengan kedalaman 1 meter. Badan jalan hanya tersisa sekitar 2 meter lebih.
Pada ujung jembatan arah ke Takengon, badan jalan sudah amblas sejak dua bulan lalu.
Namun kondisinya masih bisa dilintasi kendaraan besar. Tapi setelah hujan mengguyur kawasan tersebut pada Jumat (18/5/2018), badan jalan yang amblas semakin lebar dan dalam.
(Baca: Diduga Akibat Api Pembakaran Sampah, Rumah Warga Langsa Timur Ludes Terbakar dalam Waktu 20 Menit)
(Baca: Dibangun Pakai Dana Miliaran Rupiah, Jalan Kecamatan Singkil-Sebatang Berubah Jadi Sungai)
(Baca: Listrik Padam 4 Jam di Tiga Kecamatan Pedalaman Aceh Timur, Ini Penjelasan PLN Rayon Peureulak)
Amatan Serambinews.com, Sabtu (19/5/2018), kendaraan jenis L-300 masih mudah melewati badan jalan yang amblas.
Sedangkan truk jenis colt diesel harus hati-hati agar tidak terperosok ke jurang atau terbaik.
“Kalau truk besar atau tronton atau bus berbadan lebar dipastikan sulit melewati longsor tersebut, karena badan jalan yang dapat dilintasi kendaraan pada ujung jembatan tersebut berkisar 3 meter,” kata Safwan, warga setempat kepada Serambinews.com.
Disebutkan, kondisi badan amblas semakin parah setelah hujan deras mengguyur kawasan itu Jumat malam.
(Baca: Mesir Buka Pintu Perbatasan Rafah Sepanjang Ramadhan)
(Baca: Setelah Berhubungan Suami Istri, Mandi Junub Dahulu atau Langsung Santap Sahur? Simak Penjelasannya)
(Baca: Alquran Dijadikan Barang Bukti Kasus Terorisme, Gerindra: Itu Aneh dan Kebablasan)
Paginya terlihat semakin membahayakan pengendara. Dua pemberitahuan agar pengendara berhati-hati dipasang di dekat longsor tersebut untuk mengingatkan para pengendara.
Bila tidak ditanggulangi secepatnya kemungkinan besar jalur darat Bireuen-Takengon terancam putus.(*)