Forum PRB Aceh Agendakan Sharing Isu PRB dengan Caleg

BANDA ACEH - Forum Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB) Aceh mewacanakan pertemuan khusus dengan para calon legislatif (caleg) yang akan berjuang ke kursi parlemen baik pusat, provinsi maupun kabupaten/kota guna mendiskusikan berbagai isu terkait pengurangan risiko bencana (PRB).

Ketua Forum PRB Aceh, Nasir Nurdin dalam siaran pers-nya yang diterima Serambi, Minggu (10/6) menjelaskan, sebagai forum yang mewadahi para pihak yang berkepentingan dalam melakukan advokasi pengurangan risiko bencana termasuk di dalamnya adaptasi perubahan iklim di semua tingkatan, pihaknya merasa perlu memastikan keperpihakan para pengambil dan pembuat kebijakan terhadap penguatan isu-isu PRB, khususnya di Aceh.

“Komitmen dan keberpihakan itu perlu kita ikat dengan semua pihak, tak terkecuali dengan partai politik maupun dengan kader-kader mereka yang akan berjuang ke kursi parlemen baik pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota,” kata Nasir.

Terkait wacana mengikat komitmen dengan para caleg berkembang pada diskusi Pengurus bersama Dewan Pakar Forum PRB Aceh, di Sultan Hotel, Banda Aceh, Minggu kemarin. “Kami akan agendakan pertemuan dengan kawan-kawan yang akan berjuang ke kursi legislatif. Kita akan diskusikan berbagai hal terkait isu PRB dan berharap mereka komit untuk mendukung penguatan berbagai program pengurangan risiko bencana, khususnya di Aceh,” tulis pernyataan itu.

Seperti diketahui, landasan hukum yang menjadi acuan dalam mendorong pembentukan Forum PRB adalah Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana dan Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana.

Khusus Forum PRB Aceh ditetapkan dengan SK Gubernur Aceh Nomor 360/878/2017 Tanggal 22 Agustus 2017 tentang Pembentukan Kepengurusan Forum Pengurangan Risiko Bencana Aceh.(sal)