Diduga Pukul Bawahan Pakai Helm Baja hingga Alami Robek Kepala, Kombes Ekotrio Dilaporkan ke Kapolri
Selasa (26/6/2018) pagi, Kombes Ekotrio mengamuk dan menghajar sejumlah anggota polisi yang berjaga di pintu gerbang Pusdikmin, Bandung, Jawa Barat.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Polri langsung menindaklajuti adanya laporan penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Kepala Pusat Pendidikan Administrasi Lembaga Pendidikan Polri (Kapusdikmin Lemdikpol) Kombes Ekotrio Budhiniar.
"Tim dari Itwasum Propam sudah turun ke Jawa Barat. Ini sudah dilaporkan ke Kapolri," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto, Jakarta, Selasa (26/6/2018).
Setyo belum bisa memastikan sanksi apa yang akan diberikan kepada Kombes Ekotrio.
Sebab, saat ini Polri masih mendalami kasus tersebut.
Baca: Cara Mudah Mengeluarkan Duri dan Serpihan Kayu dari Kulit, Tak Perlu Kesakitan
Baca: Seorang Pemuda Di Jepang Tusuk Polisi Hingga Tewas Lalu Rampas Pistol Dan Bunuh Seorang Satpam

Namun, ia mengatakan, ada berbagai kemungkinan misalnya sanksi akibat pelanggaran etika atau sanksi pidana akibat penganiayaan.
Menurut Setyo, tujuh korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Kombes Ekotrio sudah melaporkan kasus tersebut kepada Polda Jawa Barat.
Saat ini kasusnya sudah ditangani Polda Jabar.
"Pidana bisa juga karena sudah melakukan penganiayaan, Pasal 351 KUHP," kata Setyo.
Baca: Belasan Tiang Listik Tumbang Bersamaan
Baca: Besok, Prof Jasman Dilantik Kembali Jadi Rektor UTU
Kombes Ekotrio diberitakan mengamuk dan menghajar anak buahnya dengan menggunakan helm baja Selasa (26/6/2018) pagi.
Ketujuh korban penganiayaan merupakan petugas pos jaga gerbang masuk Pusat Pendidikan Administrasi Lembaga Pendidikan Polri (Kapusdikmin Lemdikpol).
Penganiayaan dduga terjadi lantaran Kombes Ekotrio emosi karena mobil dinasnya terhalang mobil katering saat ingin masuk di Kapusdikmin Lemdikpol.
Baca: Seorang Ayah Terpaksa Kenakan Gaun Pengantin dan Lipstik Setiap Hari, Alasannya Bikin Menyayat Hati
Baca: Kapolda dan Danrem Pastikan Pilkada Aman
Petugas pos jaga lantas segera memerintahkan mobil boks pengantar makan untuk siswa Pusdikmin Lemdikpol mundur, memberi jalan kepada kendaraan Kapusdikmin Kombes Ekotrio.
Namun, Kombes Ekotrio dikabarkan turun dari mobil sambil marah-marah.
Ia lantas disebut memukuli anggota pos jaga menggunakan helm baja yang ada di meja piket sambil menanyakan anggota piket yang lain.
Baca: Kabar Gembira! Dengan Skema Baru, ASN yang Pensiun Bisa Dapat Rp 20 Juta per Bulan
Baca: Terdakwa Pembunuh Asun Didakwa Pasal Berlapis
Setelah semua anggota piket terkumpul, kemudian Kombes Ekotrio kembali menghantamkan helm baja secara bergantian ke kepala tujuh petugas tersebut.