Topan Mangkhut Landa Filipina dan Hong Kong, Ratusan Penerbangan Dibatalkan
Topan Mangkhut diperkirakan akan berhenti di daerah antara Guangdong barat dan Hainan timur pada Minggu malam.
SERAMBINEWS.COM - Maskapai penerbangan di sejumlah wilayah membatalkan ratusan penerbangan, Sabtu (15/9/2018).
Pembatalan penerbangan ini disebabkan karena topan Mangkhut yang melanda Filipina dan akan mengganggu perjalanan ke sejumlah kawasan.
Mengutip dari The Straits Times, Cathay Pacific Airways membatalkan lebih dari 400 penerbangan selama tiga hari ke depan.
Baca: Inilah Penjelasan Medis Terkait Kasus Kelahiran Bayi Bermata Satu
Maskapai itu juga memperingatkan adanya 'gangguan serius' bagi pesawat ketika Super Typhoon Mangkhut mendekati Hong Kong.
Oleh sebab itu, Cathay Pacific Airways akan membatalkan semua penerbangan masuk dan keluar dari Hong Kong pada Minggu pagi.
Baca: Setiap Hari Melintas Indonesia-Malaysia, Nursaka Akhirnya Dapat Hadiah Sepeda dari Jokowi
Selain Cathay Pacific Airways, Cathay Dragon juga tidak akan terbang.
AirAsia Group telah membatalkan setidaknya 22 penerbangan pada Sabtu pagi.
Menurut sebuah postingan di Facebook, hal tersebut membuat penumpang dari Manila ke Shenzhen dan Macau menjadi kecewa.
Sementara itu, Philippines Airlines membatalkan 41 penerbangan Sabtu, termasuk penerbangan ke Hangzhou dan Tokyo.
Baca: Direkam Dari Luar Angkasa, Begini Penampakan Badai Florence yang Hantam Amerika Serikat
Topan Mangkhut, yang disebut badai paling kuat di dunia tahun ini, menyerang Filipina utara dan membawa angin dengan kecepatan 269kmh.
Di selatan China, layanan feri di Selat Qiongzhou telah dihentikan pada Sabtu pagi ketika Mangkhut mendekati Provinsi Hainan dan Guangdong, kata pihak berwenang setempat.
Topan Mangkhut diperkirakan akan berhenti di daerah antara Guangdong barat dan Hainan timur pada Minggu malam.
Hal ini akan menyebabkan angin kencang dan membawa hujan lebat.
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Topan Mangkhut Landa Filipina dan Hong Kong, Ratusan Penerbangan Dibatalkan
Penulis: Sinta Agustina
Editor: Sri Juliati