Fenomena Langka Hujan Meteor Draconid Lintasi Langit Utara Indonesia

Waktu pengamatan fenomena langka hujan meteor Draconid akan berbeda-beda untuk setiap wilayah Indonesia.

Editor: Amirullah
Hujan meteor Lyrid 2013 

Laporan wartawan Grid.ID, Tata Lugas Nastiti

SERAMBINEWS.COM - Mulai Senin (8/10/2018) sampai Rabu (10/10/2018) langit utara Indonesia akan dihiasi oleh rangkaian fenomena langka hujan meteor Draconid.

Hujan meteor Draconid ini akan melintasi keseluruhan langit utara di wilayah Indonesia dalam 4 hari berturut-turut.

Waktu pengamatan fenomena langka hujan meteor Draconid akan berbeda-beda untuk setiap wilayah Indonesia.

Dilansir Grid.ID dari Standar.co.uk, hujan meteor adalah fenomena alam yang terjadi ketika serpihan benda luar angkasa (meteoroid) tertrik masuk oleh gravitasi bumi dengan kecepatan tinggi.

Baca: CPNS 2018 - Ini Kisi-kisi dan Contoh Soal CPNS, Download Gratis!

Baca: Irwandi Tersangka Kasus Dermaga Sabang

Hujan meteor umumya berupa serpihan meteoroid yang hancur akibat gesekan dengan atmosfer bumi.

Serpihak meteoroid yang berhasil mendarat dipermukaan bumi disebut meteroit.

Hujan meteor Draconid biasa disebut sebagai Giacobinids.

Meteoroid ini berasal dari serpihan-serpihan komet Giacobini Zinner yang bergesekan dengan atmosfer terluar bumi.

Komet Giacobini Zinner adalah komet kedua yang berhasil di pijaki oleh perangkat antariksa milik NASA selain Komet Halley.

Nama Draconid berasal dari rasi bintang berbentuk naga dengan nama Draco.

Baca: Nonton Status Teman Bisa Tak Lagi Leluasa, WhatsApp Android Akan Segera Tampilkan Iklan

Rasi bintang Draco, asal-usul nama hujan meteor Draconid yang akan melintasi langit utara Indonesia
Rasi bintang Draco, asal-usul nama hujan meteor Draconid yang akan melintasi langit utara Indonesia (Twitter/@vivstoitsis)

Rasi bintang Draco terbentuk dari 14 gugusan bintang utama dan termasuk ke dalam daftar rasi bintang utama.

Hujan meteor Draconid biasanya menghujani sekitar 1000 serpihan dalam kurun waktu satu jam.

Baca: 5 Hal yang Perlu Diketahui tentang Pertemuan IMF-Bank Dunia di Bali

Banyaknya serpihan yang jatuh mendarat ke permukaan bumi tergantung besar kecilnya meteoroid yang berhasil masuk ke bumi.

Meteor Draconids dapat jatuh ke bumi dengan kecepatan mencapai 42 mph.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved