Ahmad Dhani Ditetapkan Jadi Tersangka, Politisi Gerindra Sebut Tidak Fair
Anggota dewan komisi VII itu pun berharap kepolisian tidak memihak dalam menangani sejumlah kasus, terlebih di tahun politik sekarang ini.
Laporan wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Politikus Partai Gerindra, Novita Wijayanti menilai, ditetapkannya Ahmad Dhani Prasetyo sebagai tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik oleh penyidik Disreskrimsus Polda Jatim merupakan sesuatu yang tak adil.
"Aduh itu enggak fair banget ya, kalau kami lapor enggak ditindaklanjuti, tapi kalau sana yang lapor langsung respons," ujar Novi di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (18/10/2018).
Anggota dewan komisi VII itu pun berharap kepolisian tidak memihak dalam menangani sejumlah kasus, terlebih di tahun politik sekarang ini.
"Ya itu harapan saya agar aparat supaya adil begitu," tambahnya.
Baca: Roro Fitria Divonis 4 Tahun Penjara, Ini Ritual yang Dilakukan Sebelum dan Setelah Ditahan
Baca: Beredar Dokumen Sebut Divestasi Saham Freeport Belum Terealisasi, Ini Tanggapan Fahri dan Ferdinand
Sebelumnya, musikus sekaligus Caleg DPR RI Fraksi Gerindra, Ahmad Dhani Prasetyo ditetapkan sebagai tersangka oleh Ditreskrimsus Polda Jatim, Kamis (18/10/2018), terkait kasus pencemaran nama baik.
Adapun status tersebut terkait "vlog idiot" yang tersebar melalui akun media sosialnya pada 26 Agustus 2018 lalu.
"Setelah menelaah bukti dan memeriksa saksi ahli dari kalangan ahli tata bahasa, akhirnya penyidik menetapkan Ahmad Dhani sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, Kamis (18/10/2018).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Politisi Gerindra Sebut Penetapan Tersangka Ahmad Dhani Tidak Fair