Jembatan Ini Sering Makan Korban Warga Pidie, Begini Kondisinya Sekarang
Jembatan tersebut sering memakan korban karena batang kelapa yang dibentangkan sebagai lantai jembatan sulit dinaiki.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Ansari Hasyim
lihat foto
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERAMBINEW.COM, SIGLI - Jembatan darurat menghubungkan Gampong Jeumpa dengan Leupeuem, Kecamatan Sakti, Pidie, Sabtu (24/11/2018) selama ini kerap membuat warga terperosok dan jatuh.
Terakhir warga yang jatuh di jembatan darurat itu bernama Ilyas (60) bersama dengan sepeda motor (sepmor) Supra X yang dikendarainya.
Baca: Warga Serang Truk Interkuler yang Menabrak Warga di Subulussalam, Sopir Serahkan Diri ke Polisi
Menurut informasi jembatan tersebut sering memakan korban karena batang kelapa yang dibentangkan sebagai lantai jembatan sulit dinaiki karena licin.
Baca: BREAKING NEWS - Balita 1,4 Tahun Dibanting Ayahnya Berkali-kali hingga Tewas di Sungai Rengas
"Sudah banyak warga yang terjatuh di jembatan darurat itu, sehingga warga tidak tahan lahan lagi kini batang kelapa di jembatan darurat tersebut telah dibongkar warga," kata Keuchik Leupeuem Masjid, Samsul Ambiya, kepada Serambinews.com, Sabtu (24/11/2018).
Baca: Bertanya kepada Ustadz Abdul Somad, Syahrini Bikin Jamaah Tergelak Saat Bilang Bercita-cita Menikah
Ia menjelaskan, sejak warga memindahkan batang kelapa jembatan itu, pengguna jalan tidak bisa menggunakan jembatan itu sebagai sarana penyeberangan dari Kecamatan Sakti menuju Kecamatan Titeu.
Baca: Selain Suku Sentinel, Ini 4 Suku Lain yang Paling Berbahaya dan Terisolasi di Dunia
Anggota DPRK Pidie Ir Iskandar Siddiq, Sabtu (24/11/2018) menjelaskan, jembatan darurat itu akan ditangani BPBD Pidie secara darurat.
" Untuk permanen jembatan itu akan ditangani tahun 2019 menggunakan APBK,"ujarnya.(*)
