Kecewa Paslon Bawa Contekan saat Debat Pilpres 2019, Fahri Hamzah: KPU Menipu Kita!
Fahri Hamzah menganggap hal itu disebabkan karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) membolehkan pasangan calon (paslon) untuk membawa contekan.
SERAMBINEWS.COM - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, mengaku kecewa dengan perhelatan Debat Perdana Pilpres 2019 yang telah digelar Kamis (17/1/2019) malam.
Menurutnya, jawaban calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) kerap tidak nyambung.
Fahri Hamzah menganggap hal itu disebabkan karena Komisi Pemilihan Umum (KPU) membolehkan pasangan calon (paslon) untuk membawa contekan.
Sehingga wajah paslon sering melihat ke bawah dan tidak menyimak.
Ia lantas meminta KPU untuk mengubah kebijakan tersebut selagi masih ada empat kali debat.
Baca: Fakta Pernyataan Prabowo Soal Kepala Desa yang Ditangkap karena Dukung Paslon 02
Baca: Komedian Aceh Mando Gapi Meninggal
"Kecewa saya sama panggung #DebatPertamaPilpres2019 malam ini....
@KPU_ID tidak saka memberikan kisi2 tapi membolehkan adanya contekan sehingga wajah kandidat sering melihat ke bawah dan tidak menyimak.
Akhirnya jawaban gak nyamBung.
Ayo KPU ubah ini masih ada 4 kali," cuit Fahri Hamzah lewat akun Twitter-nya, @Fahrihamzah.
Bahkan Fahri Hamzah juga mengajak warganet untuk memprotes KPU.
Menurutnya aturan tersebut membuat calon presiden bisa menjawab kisi-kisi yang telah dihafal.
Dengan tegas, Fahri Hamzah mengungkapkan bahwa KPU telah menipu masyarakat.
"Kita Harus membuat protes keras kepada @KPU_ID dengan melakukan drama seperti itu, maka calon presiden bisa bersembunyi di balik pertanyaan dan jawaban serta kisi2 yang telah dihafal.
KPU menipu kita!," ujarnya.
Baca: VIDEO - Kasus Pasien Meninggal Setelah Disuntik, Polisi Tetapkan Dua Honorer Jadi Tersangka
Fahri Hamzah juga mengkritik KPU yang dianggapnya telah membuat debat capres layaknya cerdas cermat anak SMP dan SMA.