Masyarakat Peduli Pasar Dhuafa Demo Kantor DPRK Aceh Tenggara
Aliansi masyarakat peduli pasar/pajak dhuafa penengah keadilan Lawe Rutung, menuntut pemerintah selamatkan pasar dhuafa dari narkoba dan maksiat.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Puluhan orang yang mengatasnamakan aliansi masyarakat peduli pasar/pajak dhuafa penengah keadilan Lawe Rutung, Kecamatan Lawe Bulan, demo Kantor Bupati Agara, Kamis (24/1/2019).
Sebelumnya mereka melakukan longmarch dari pasar/pajak pagi menuju gedung DPRK Aceh Tenggara sejauh 3 kilometer.
Demonstran menuntut pemerintah selamatkan pasar dhuafa di Lawe Rutung dari peredaran narkoba, kriminal dan prostitusi.
"Kami minta selamatkan pasar/pajak dhuafa dari sarang narkoba dan maksiat lainnya,” kata pendemo.
Baca: VIDEO - Korban Banjir Bandang Unjukrasa ke Kantor Bupati Aceh Tenggara
Baca: VIDEO - Bencana Kembali Landa Aceh Tenggara, Rumah & Areal Pertanian Terendam Air Bercampur Bebatuan
Baca: Polisi Periksa Empat Saksi, Terkait Kasus Ayah Hamili Anak di Aceh Tenggara
Mereka juga meminta audit penerimaan dari pasar/pajak dhuafa tersebut. “Kami membayar retribusi harian di pasar untuk fasilitas,rumah dan bangunan DPRK. Kenapa mereka tidak menemui kita beramai-ramai," ujar Zulkarnaen, seorang demonstran.
Peserta aksi damai ini mayoritas kaum ibu yang membawa anak dan sebagian laki-laki.
Para demonstran kemudian disambut anggota DPRK Agara, Hasanudi, T Dedi Faisal, dan Hafri Gunawan.(*)