Camilan yang Harus Dihindari Saat Liburan di Dubai, Bisa Sebabkan Kamu Masuk Penjara
Sebelumnya, seorang turis dari Swiss juga pernah masuk penjara hanya karena memakan Begel dengan taburan biji opium.
SERAMBINEWS.COM - Ada satu jenis camilan yang disarankan untuk berhati-hati saat memakannya, apalagi saat sedang traveling ke Dubai.
Para ahli perjalanan memperingatkan ada satu jenis camilan tertentu yang dapat menyebabkan kamu masuk penjara, dikutip oleh Tribun travel dari laman Express.co.uk.
Saat traveling ke pantai yang terik, membawa camilan menjadi pilihan yang akan menambah kesan sempurna liburan kamu.
Baca: Setelah Adi Reboen, Ini Daftar DPO yang Sudah Ditangkap & Tewas dalam Kasus Penembakan Bripka Faisal
Selain membawa sejumah minuman untuk melegakan dahaga, selama dipantai beberapa juga membawa camilan dan makanan yang telah dikemas.
Namun, perlu kamu ketahui ada satu item tertentu di coolbox yang bisa menyebabkan pelancong masuk dalam penjara.
Mengutip dari Expat Woman, sebuah blog perjalanan mengulas kehidupan Dubai dan telah memberikan sebuah saran supaya tidak memakan Bagel selama di Dubai.
Makanan ini meskipun tidak berbahaya, namun bisa menghantarkan kamu memasuki jeruji besi saat traveling ke Dubai.
Makanan versi karbohidrat ini, merupakan pelanggaran hukum saat di Dubai, dan UEA secara keseluruhan.
Ada sebuah bahan yang tidak diperkenankan dan melanggar hukum di Dubai.
Baca: MA Insan Qurani, MTsN Model, dan MIN 27 Aceh Besar Juara Umum FITAS 2019 di Pesantren Abu Lam U
Yakni biji poppy, biji ini berasal dari dua obat opium dan heroin.
Biji opium dianggap sebagai obat terlarang di Dubai.
Bagi pelancong yang berniat untuk memakannya akan ditangkap petugas, karena mengandung obat-obatan terlarang.
Sebelumnya, seorang turis dari Swiss juga pernah masuk penjara hanya karena memakan Begel dengan taburan biji opium.
Ia ditahan setelah memakan begel biji opium di Bandara Heathrow London.
Dia pun dijatuhi hukuman penjara empat tahun lamanya, akibat insiden tersebut.
Baca: Polda Aceh Sebut Adi Reboen Komplotan Penembak Bripka Anumerta Faisal Berjulukan Setan Botak
Catherine Wolthuizen, kepala eksekutif Fair Trials International, mengatakan otoritas bea cukai Dubai menggunakan peralatan baru yang sangat sensitif untuk melakukan pencarian menyeluruh pada pelancong.
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul : Ini Camilan yang Harus Dihindari Saat Liburan di Dubai, Bisa Sebabkan Kamu Masuk Penjara
Editor: Arif Setyabudi Santoso