Sering Hirup Asam Rokok dari Ayah dan Kakaknya, Seorang Bayi Akhirnya Meninggal Dunia
Hal ini cukup memprihatinkan, di mana orang telah mengetahui bahaya merokok namun mereka kerap mengabaikannya.
SERAMBINEWS.COM - Tak dapat dipungkiri, banyak masyarakat Indonesia yang masih merokok.
Terutama para laki-laki dewasa, mungkin ayah atau suami adalah salah satunya.
Bahkan tak hanya orang dewasa, saat ini anak-anak dan remaja pun sudah mulai merokok.
Hal ini cukup memprihatinkan, di mana orang telah mengetahui bahaya merokok namun mereka kerap mengabaikannya.
Terlebih jika mereka melakukannya di sembarang tempat yang mereka mau tanpa memperhatikan apakah ada anak kecil di lingkungan tersebut.
Baca: Prabowo Tunjuk Hadirin yang Tertawakan Pernyataannya, Begini Tanggapan Tokoh
Baca: Besok, Irwandi Yusuf Sampaikan Sendiri Pembelaan Pribadi di Depan Majelis Hakim Sidang Tipikor
Merokok di sekitar bayi atau anak-anak dapat menyimpan banhaya kesehatan bagi si kecil.
Kejadian juga pernah dialami oleh seorang bayi yang meninggal karena paparan asap rokok yang justru berasal dari ayah dan kakaknya sendiri.
Hal ini disampaikan oleh sebuah akun Facebook bernama Nabila Casandra pada 12 April 2018.
Akun Facebook ini membagikan kisah pilu tentang adiknya yang masih bayi dan harus meregang nyawa karena kejamnya asap rokok.
Pada 11 April, ia sempat memohonkan doa untuk kesembuhan adiknya yang dirawat di rumah sakit.
Ia mengatakan bahwa sang adik harus merasakan sakit akibat asap rokok, dan harus bertahan dengan napas yang naik turun.
"Mohon doa untuk kesembuhan adik saya smua teman dumay.
Baca: Selama 4,5 Tahun, Jokowi Mengaku Dituduh PKI Tapi Diam Saja Karena Tak Mau Ikut-ikutan Menghujat
Baca: Hasil Debat Capres ke-4, Prabowo Bahas Korupsi hingga Bandingkan Kapal Selam
Baca: Hasil Debat Capres ke-4, Jokowi Sebut 23 Lembaga Dibubarkan selama 4,5 Tahun
Saya percaya bahwa asap rokok memang benar benar berbahaya sekarang
Saya menyaksikan sendiri melihat jelas bagaimana adik saya merasakan
Sakitnya akibat asap rokok tangan yg mungil menahan rasa sakit karna jarum harus bertahan dengan nafas yg naik turun