Gizi Buruk
Data Terbaru, Tiga Kasus Gizi Buruk Ditemukan di Pidie
Kita kirim petugas memantau supaya balita/anak gizi buruk bisa tumbuh sehat. Faktanya berat badannya sangat rendah
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Ansari Hasyim
lihat foto
Laporan Nur Nihayati | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dinas Kesehatan Pidie kembali mencatat ada tiga kasus gizi buruk terbaru ditemui Januari hingga Maret 2019, satu di Kembang Tanjung dan dua di Kecamatan Tangse.
Kepala Dinas Kesehatan Pidie, Effendi SSos MKes kepada Serambinews.com, Senin (1/4/2019) mengatakan ketiga kasus gizi buruk ini dalam pengawasan pihak dinas.
"Kita kirim petugas memantau supaya balita/anak gizi buruk bisa tumbuh sehat. Faktanya berat badannya sangat rendah tidak sesuai dengan usia," kata Kadiskes Pidie.
Baca: Tahun 2019 Aceh Dapat Tambahan 5.000 Sambungan Jaringan Gas Rumah Tangga, Ini Rencana Dinas ESDM
Baca: Pemkab Bireuen Hibah Dana Rp 1 Miliar untuk Perluasan Masjid Agung
Baca: Kekurangan Es, Nelayan Aceh Singkil Urung Pergi Mencari Ikan ke Laut
Salah satu anak gizi buruk yang ditemui Serambinews.com di Gampong Lancang Barat, Kembang Tanjung bernama Fahira (3,5) berat badannya hanya 8 Kg. Idealnya ia harus memiliki berat badan minimal 13 kilogram.
Untuk anak gizi buruk ini sudah dibantu antara lain pemberian roti, selanjutnya diharapkan peran orang tua membantu asupan gizi lain supaya ia bisa tumbuh sehat.(*)
