Breaking News

Kompor Gas Bantuan Diduga Dibarter dengan Suara Pemilu di Aceh Jaya

Ketua KMBSA Aceh Jaya, Alfuadi, mengatakan bantuan pakai APBK setempat melalui Disperindagkop kabupaten tersebut, juga ikut dinikmati ASN atau PNS.

Penulis: Riski Bintang | Editor: Mursal Ismail
Serambi
Alfuadi 

Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya

SERAMBINEWS.COM, CALANG - Komunitas Muda Barat Selatan Aceh (KMBSA) Aceh Jaya menduga penyaluran bantuan kompor gas untuk keluarga kurang mampu di kecamatan Teunom, dan Pasie Raya tidak tepat sasaran.

Ketua KMBSA Aceh Jaya, Alfuadi, mengatakan bantuan pakai APBK setempat melalui Disperindagkop kabupaten tersebut, juga ikut dinikmati oleh ASN atau PNS.

Baca: Besok, Irwandi Yusuf Divonis Majelis Hakim, Ini Harapan Partai Nanggroe Aceh

“Ada oknum kepala sekolah yang juga menerima kompor gas bantuan tersebut, padahal secara kasat mata saja, yang bersangkutan tidak boleh menerima bantuan yang diperuntukan bagi keluarga miskin ini," kata Alfuadi kepada Serambinews.com, Minggu (7/4/2019)

Baca: Pekerja Bangunan di Nagan Raya Meninggal Kesetrum Listrik saat Bersandar di Dinding Kantor BPKD

Menurutnya, selain pembagian tidak tepat sasaran, juga adanya dugaan kompor gas bantuan itu dibarter dengan suara pemilih pada pemilu nanti oleh oknum caleg di daerah tersebut. Pasalnya, bantuan yang dialokasikan dengan anggaran mencapai ratusan juta melalui APBK 2018 itu adalah dana aspirasi atau pokir anggota dewan yang sekarang kembali mencalonkan diri.

"Saya juga sempat berkomunikasi dengan seorang timses caleg tersebut. Bahwa ia mengaku barang akan dibagikan kepada masyarakat yang mau memilih. Mereka masih menyimpan 204 kompor lagi, kalau tak mau memilih yang bersangkutan, ya tidak akan diberikan,” kata Alfuadi mengutip pengakuan timses oknum caleg tersebut.

Baca: Monique Jadi Ayam Pertama yang Mengelilingi Dunia Hingga ke Daratan Bersalju Greenland

Oleh karena itu, kata Alfuadi, ia menduga ini bagian dari money politik oleh oknum caleg petahana bekerja sama dengan pejabat-pejabat terkait di Disperindagkop Aceh Jaya karena penyaluran bantuan ini melalui dinas dimaksudu. Dengan demikian ia berharap, Panwaslu Aceh Jaya dapat mengusut hal ini. Serambinews.com belum memperoleh konfirmasi dari Panwalu Aceh Jaya terkait hal ini. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved