Sidang LKPJ Bupati Pidie Riuh, Anggota DPRK Protes LKPJ Dibaca Wakil Bupati Berstempel Gubernur
Interupsi Isa Alima ini disampaikan persis setelah Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud ST membacakan pidato Bupati, sekira pukul 11.30 WIB.
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Zaenal
Sidang LKPJ Bupati Pidie Riuh, Anggota DPRK Protes LKPJ Dibaca Wakil Bupati Berstempel Gubernur
Laporan : Nur Nihayati| Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI – Ruang sidang paripurna DPR Kabupaten Pidie, di Sigli, tiba-tiba riuh dengan tepuk tangan dan suara-suara sumbang.
Suasana ini terjadi ketika Anggota DPRK Pidie, Isa Alima melancarkan interupsi dalam sidang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah Kabupaten Pidie tahun anggaran 2018, Kamis (20/6/2019), sekira pukul 11.30 WIB.
Interupsi Isa Alima ini disampaikan persis setelah Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud ST membacakan pidato Bupati, sekira pukul 11.30 WIB.
Isa Alima langsung menunjuk tangan melayangkan interupsi, mempertanyakan kejanggalan dalam dokumen LKPj yang dibagikan kepada anggota DPRK.
"Interupsi pimpinan. Bagaimana ini, kenapa bisa stempel gubernur di LKPJ ini. Ada apa ini, apa kita dikerjain atau ada apa. Ini stempel gubernur tapi yang baca wakil bupati, kenapa," sebut Isa dengan suara lantang.

Sebelum Isa Alima menginterupsi, anggota dewan lainnya, Atok Jailani maju ke depan pimpinan sidang memperlihatkan stempel tertera di salinan LKPJ itu.
Dokumen yang diperlihatkan Atok Jailani ditandatangani oleh Wakil Bupati Pidie Fadhlullah ST, tapi berstempel Gubernur Aceh.
Setelah Isa Alima menyampaikan protes yang disambut gemuruh tepuk tangan anggota dewan lain, Pimpinan Sidang Jamaluddin SP kemudian meminta klarifikasi dari Wakil Bupati Pidie.
Baca: VIRAL! Gigit Tanaman Hias di Rumah, Bocah 4 Tahun Alami Kejang, Pembengkakan dan Mati Rasa
Baca: Sidang Sengketa Pilpres - Ahli Prabowo-Sandi Sebut Ada 27 Juta Pemilih Siluman dalam Pemilu 2019
Terkejut dan Minta Maaf
Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud dalam klarifikasi di sidang dewan itu di hadapan anggota dewan meminta maaf sebesar-besarnya.
Dia mengaku sangat terkejut dan meminta maaf sebesar-besarnya.
"Ini kesalahan administrasi yang tidak disangka. Sekali lagi ia memohon maaf sebesar-besarnya," ucap Wabup Pidie, Fadhlullah TM Daud.
Sidang terbuka dimulai Kamis (20/6) pukul 11.00 WIB.
