Besok, Polres Pidie Kerahkan 130 Petugas Amankan Gedung DPRK

Polres Pidie mengerahkan 130 petugas keamanan untuk mengamankan proses tiga agenda dilaksanakan KIP Pidie, Rabu (3/7/2019), di gedung DPRK setempat...

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/MUHAMMAD NAZAR
Kabag Ops Polres Pidie, Kompol Juli Effendi 

Besok, Polres Pidie Kerahkan 130 Petugas Pengamanan ke Gedung DPRK 

 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

 

SERAMBINEWS.COM, SIGLI- Polres Pidie mengerahkan 130 petugas keamanan untuk mengamankan proses tiga agenda dilaksanakan KIP Pidie, Rabu (3/7/2019), di gedung DPRK setempat.

Sebanyak 130 petugas keamanan terdiri dari 100 personel polisi dan 30 TNI dari Kodim 0102 Pidie.

Agenda dilaksanakan KIP meliputi, penetapan perolehan kursi parpol, peringkat calon terpilih dan menetapkan calon terpilih anggota DPRK Pidie periode 2019 hingga 2024

 " Petugas keamanan akan melakukan apel siaga pengamanan di Gedung DPRK Pidie sekitar pukul 8.30 WIB," kata Kabag Ops Polres Pidie, Kompol Juli Effendi SE MSi, kepada Serambinews.com, Selasa (2/7/2019).

Ia menjelaskan, pengamanan terhadap kegaiatan rapat pleno KIP Pidie dengan tiga agenda, diperkirakan akan berlangsung aman. 

Sebab, belum adanya kegiatan-kegiatan yang merusak rapat tersebut. Sehingga polisi tidak perlu menurunkan penembak jitu dan pasukan Brimob Polda Aceh.

" Saya rasa dengan 100 personel polisi diback-up 30 TNI akan melakukan pengamanan pada kegiatan tersebut. Pengamanan kita lakukan sesuai pengamanan di lapangan," jelas Kompol Yuli.

Baca: Meski Kalah di Aceh, Jokowi tak Boleh Abaikan Aceh

Baca: Calon Mahasiswa Baru UNIKI Ikut Seleksi, Ini Jumlah dan Fakultasnya

Baca: KIP Bireuen Belum Bisa Tetapkan Peraih Suara Terbanyak Hasil Pemilu, Ini Sebabnya

Ketua KIP Pidie, Muhammad Ali, kepada Serambinews.com, Selasa (2/7/2019) menjelaskan, tiga agenda dilaksanakan dalam rapat pleno KIP di gedung DPRK Pidie, Rabu (3/7/2019). 

Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB, antara lain penetapan perolehan kursi parpol, peringkat calon terpilih dan menetapkan calon terpilih anggota DPRK periode 2019 hingga 2024.

" Tamu yang kita undang ketua partai, saksi partai yang adanya mandat dari ketua partai dan Forkopimda Pidie," jelasnya.

Ia menambahkan, KIP Pidie juga mengundang Bupati Pidie, Roni Ahmad atau Abusyik pada rapat pleno tersebut.

" Jika Bupati Pidie tidak hadir tidak masalah karena bupati kita undang bagian dari Forkopimda Pidie. Kalau bupati datang atau tidak datang tidak berpengaruh pada rapat plenot KIP," pungkasnya. (*)

BalasTeruskan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved