Ini Keunggulan Mobil Pemadam Kebakaran Baru Milik DPKP Banda Aceh
setelah diuji coba di kawasan Alue Naga, keungulannya baru diketahui, seperti yang dia sebutkan sebelumnya
Penulis: Misran Asri | Editor: Muhammad Hadi
Ini Keunggulan Armada Pemadam Baru Milik DPKP Banda Aceh
Laporan Misran Asri | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Perkembangan semakin pesat, ditambah pertumbuhan penduduk yang semakin menyesaki permukiman-permukiman.
Ini berdampak meningkatnya aktivitas di lingkungan masyarakat.
Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh, memandang penting mengatasi setiap ada permasalahan bencana yang terjadi dengan cepat, terutama persoalan kebakaran yang kerap terjadi.
Baca: Toko di Goheng Dibangun 5 Lantai Dari Izin 3 Lantai, Kadis PUPR Banda Aceh: Harus Dibongkar

Karena itu, kemarin Pemko Banda Aceh memperkuat Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh dengan menambah satu unit armada yang representatif.
Armada pemadam kebakaran yang telah diuji coba di kawasan Alue Naga, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh yang baru tiba itu memiliki keunggulan mampu menerobos ke area terdekat dengan api.
Karena dilengkapi sensor pendingin kendaraan.
Baca: Lahan di Dekat Pabrik Tahu Gampong Punge Blang Cut Terbakar, DPKP Banda Aceh Kerahkan Armada Pemadam
Di samping itu armada dengan kapasitas 3.000 liter air tersebut juga mampu menyemprotkan dan memadamkan api dalam kondisi berjalan (pump and roll) serta memiliki wing katrol penarik besi dengan beban 3 ton.
“Armada yang baru tiba ini sangat cocok digunakan untuk kebakaran di kawasan pemukiman dan kebakaran lahan, ilalang atau semak belukar yang sering terjadi di Banda Aceh,” kata Kepala DPKP, M Nurdin SSos yang dihubungi Serambinews.com.
Menurutnya, armada baru yang berukuran kecil tersebut bila dilihat sepintas sama dengan mobil kebakaran lainnya.
Tapi, setelah diuji coba di kawasan Alue Naga, keungulannya baru diketahui, seperti yang dia sebutkan sebelumnya.
Untuk armada lainnya selama ini juga cukup memadai.
Baca: REKAMAN CCTV - Berbelok di Penggalan Jalan Lampeuneurut, Pengendara Honda Scoopy Tersapu Fortuner
Menurutnya, selama ini ada 9 unit armada pemadam kebakaran di Kota Banda Aceh plus 3 unit armada penyuplai serta 1 unit ambulance yang ditempatkan di 5 pos pemadam.
Masing-masing pos induk Geuceu Meunara dan 4 pos pembantu di Pango, Simpang Mesra, Pos pembantu Pelangi di Gampong Mulia dan pos pembantu di Keudah.
“Alhamdulillah, dengan penambahan satu armada pemadam yang baru tiba ini, kini DPKP memiliki 10 armada pemadam plus 3 mobil penyuplai. Harapan kami, dengan adanya penambahan satu armada setiap ada kejadian mampu teratasi dengan cepat,” demikian Kepala DPKP Kota Banda Aceh, M Nurdin SSos.(*)
Baca: Wakil Presiden Terpilih Maruf Amin Mengaku Tak Dilibatkan Dalam Pemilihan Menteri Kabinet