Rohis Berdakwah Lewat Mading

SETIAP Sabtu sehabis jam pelajaran, siswa-siswi SMA 1 Singkil Utara, mengikuti kegiatan bimbingan rohani islam (Rohis). Langkah ini diambil pihak sekolah, agar anak didiknya dapat membentengi diri dari pengaruh negatif, dengan pemahaman agama yang mendalam.

Rohis, menjadi salahsatu kegiatan ekstrakulikuler menonjol di antara kegiatan ekstrakulikuler lainnya. “Kami mengadakan kegiatan rohis setiap Sabtu, supaya anak-anak dapat mendalami ilmu agama. Ustaz pengajar didatangkan secara bergantian,” kata Kepala SMA 1 Singkil Utara, Asdi, akhir pekan lalu.

Kegiatan rohis yang dilaksanakan di mushalla kompleks SMA 1 Singkil Utara, sejauh ini peminatnya cukup banyak, namun tidak semua siswa berkesempatan mengikuti. Mengatasi hal itu, para anggota rohis membuat tulisan hasil diskusi yang dipasang di majalah dinding (Mading) sekolah.

“Anak-anak rohis berdakwah di mading, dengan harapan hasil karyanya dibaca siswa lain,” kata M Yusuf, Wakil Kepala SMA 1 Singkil Utara Bidang Kurikulum.

Isi majalah dinding karya anak rohis tidak melulu berisi kajian Alquran dan Hadist, tapi juga diisi dengan puisi dan cerita islami lainnya. Dengan harapan pembaca dapat tergugah ikut belajar agama sebagai benteng masuknya budaya negatif. Sepekan sekali tulisan di mading terus berganti sesuai tema dan kajian berdasarkan isu yang terkini.

Kondisi ini menghasilkan minat siswa untuk membaca mading cukup tinggi. Apalagi tulisan dikemas khas bergaya remaja, terkadang diselingi guyonan. “Selain bertambah ilmu dan berdakwah, dengan menulis di mading kemampuan wawasan anak didik akan bertambah luas, siapa tahu nanti jadi penulis besar,” ujar M Yusuf.(dede rosadi)