Penembakan di Aceh
Ungkap Kasus Penembakan, Polres Minta Bantuan Masyarakat
Masyarakat dan semua pihak diminta untuk membantu polisi dan TNI dalam mengungkap kasus penembakan di Desa Geulanggang Teungoh
BIREUEN - Masyarakat dan semua pihak diminta untuk membantu polisi dan TNI dalam mengungkap kasus penembakan di Desa Geulanggang Teungoh, Kecamatan Kota Juang, Bireuen, Senin (31/3) malam. Dalam insiden itu, tiga warga Jeunieb tewas.
Demikian antara lain disampaikan Kapolres Bireuen, AKBP M Ali Khadafi SIK dalam pertemuan dengan pengurus partai politik dan Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bireuen, Mukhtaruddin, di Kantor KIP setempat, Minggu (6/4). Hadir dalam pertemuan itu Dandim 0111/Bireuen, Letkol Kav Asep Solihin dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam pertemuan itu, Kapolres mengaku, kasus penembakan itu akan segera terungkap. Tapi, menurutnya, polisi dan TNI tidak mampu bekerja tanpa ada dukungan masyarakat. “Bantuan masyarakat sangat kami butuhkan agar kasus penembakan itu dapat segera terungkap dan pelakunya bisa ditangkap,” pinta Kapolres.
Dandim 0111/Bireuen, Letkol Kav Asep Solihin menambahkan, pihaknya juga akan terus membantu polisi dalam mencari pelakunya. “Mari sama-sama kita menjaga keamanan dan ketertiban dalam masyarakat,” ajak Dandim.
Seperti diberitakan sebelumnya, mobil Kijang kapsul LGX berstiker dan gambar caleg Partai Aceh (PA), Senin (31/3) malam diberondong di jalan kawasan kuburan Cina Desa Geulanggang Teungoh, Bireuen. Akibat insiden itu, tiga warga Jeunieb tewas. Seorang di antara korban adalah anak yang masih berusia 1,5 tahun.
Pada bagian lain, AKBP M Ali Khadafi menambahkan, di Bireuen sebanyak 41 TPS di beberapa kecamatan masuk dalam kawasan rawan kriminalitas yang perlu diwaspadai bersama. “Saya mengimbau kepada masyarakat jika ada kejadian atau teror dari pihak manapun agar segera melapor ke aparat keamanan terdekat,” tegasnya.
Dikatakan, pihaknya bersama TNI siap menggantar masyarakat ke TPS-TPS yang rawan kriminalitas atau rawan kecurangan. Pun demikian, tambah Kapolres, kondisi keamanan di wilayah hukumnya hingga kini relatif aman. Hal serupa juga disampaikan Dandim 0111/Bireuen, Letkol Kav Asep Solihin. “Kami siap membantu mengamankan pemilu 9 April mendatang,” ujar Dandim.(c38)
