Ledakan Bom di Jakarta
Melihat Indahnya Markas Latihan Peneror Sarinah
Saat ini, kawasan perbukitan Jalin Jantho Aceh Besar menjadi destinasi wisata paling diburu masyarakat tiap akhir pekan.
Penulis: Subur Dani | Editor: Yusmadi
Lokasinya tak berada jauh dari Ibu Kota Kabupaten Aceh Besar, Jantho. Dari Banda Aceh--ibu kota provinsi--memakan waktu satu hingga dua jam jika berkunjung ke sana.
Setiba di Kota Jantho, Aceh Besar, langsung menyusuri jalan lurus ke arah Kantor Bupati Aceh Besar. Ada pamphlet bertuliskan ‘bukit Jalin’, dan tanda panah yang akan menuntun pengunjung ke sana.
Sebelum tiba di kawasan perbukitan, pengunjung terlebih dulu harus melewati perkampungan penduduk. Tiba di jalan yang berbatu, pertanda bukit Jalin yang sempat menjadi kamp latihan para pelaku teror itu sudah dekat.
Saban pekan, lokasi ini dikunjungi warga. Karena keindahannya, pengunjung amnesia bahwa Jalin pernah jadi lokasi latihan teroris.
Tak ada lagi aktifitas teroris di sana, tak ada lagi suara letusan senjata. Yang ada hanya sejuta keindahan, yang ada hanya pemandangan alam yang memanjakan mata.
Kasat Reskrim Polres Aceh Besar, AKP Machfud kepada Serambinews.com, Senin (18/1/2015) mengatakan, saat ini tidak ada ancaman apa-apa lagi di lokasi pegununagn Jalin Jantho, Aceh Besar.
“Itu dulu, setelah berhasil kita ungkap pada 2010, lokasi itu sudah aman, tidak ada lagi mereka di sana. Sekarang, bukit Jalin ini sudah jadi lokasi wisata bagi masyarakat,” kata Machfud.
Ditanya di mana lokasi pasti yang dijadikan kamp latihan para teroris saat itu, Machfud mengatakan lokasinya tak mudah dijangkau oleh masyarakat. “Butuh waktu dua hingga tiga jam, bahkan lebih untuk menuju ke lokasi itu,” sebutnya.
Namun, Machfud mengimbau masyarakat untuk tetap hati-hati jika ingin berkunjung ke sana. “Di situ sudah ada masyarakat sekarang, kemudian banyak yang wisata ke sana. Tapi kita imbau tetap hati-hati,” pungkas Machfud. (*)