Putra Rusli Bintang Terpilih Jadi Ketua Kadin Lampung, Ini Langkah Awal Pemuda Asal Aceh Besar
Ia berencana meningkatkan peran Kadin Lampung dalam hubungan kemitraan dengan pemangku kepentingan, dalam meningkatkan daya saing Lampung.
Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Muhammad Hadi
Peluang besar untuk Indonesia, kata Kadafi, termasuk Lampung untuk mempersiapkan generasi muda dengan usianya yang masih produktif mampu bersaing.
"Inilah yang menjadi rencana program kerja terdekat Kadin pengurus baru yang akan segera dilakukan," ujarnya.
Nah, gerbong generasi milenial inilah yang akan ditarik oleh Kadafi dalam lokomotif bernama Kadin Provinsi Lampung.
Baca: Putra Rusli Bintang Raih Gelar Doktor

Mereka berada dalam rel yang fokus memajukan bisnis dengan alur yang akrab dengan generasi milenial.
"Artinya, kita harus selalu mengikuti perkembangan zaman, dan membaca tanda-tanda perubahannya, hingga kemudian mampu membuat planning bisnis yang tepat dengan pasar yang pas," katanya.
Bahwa di Provinsi Lampung telah ada sejumlah kantong bisnis yang konservatif, Kadafi mengakuinya.
Ia menjelaskan, tentu para pebisnis yang sudah maju itu juga perlu mengedepankan pengetahuan digital di era sekarang ini.
"Saya yakin bisnisnya akan melaju lebih cepat lagi," katanya.
Baca: BPJS Ketenagakerjaan dan Kadin Teken MoU
Kadafi tak menafikan, bahwa programnya itu tentu harus mendapat dukungan seluruh pengurus dan anggota Kadin, juga dari pemerintah setempat.
Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo menyambut baik program Ketua Kadin Kadafi.
"Memang harus ada sinergi antara Pemda dan pelaku dunia usaha. 20 - 30% pemerintah sedangkan sisanya adalah masyarakat dan dunia usaha," katanya.
Adapun Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Keanggotaan dan Pemberdayaan Daerah Kadin Indonesia, Anindya N Bakrie, menjelaskan pertumbuhan ekonomi Lampung di tahun 2016 mencapai 5,51%.
Menurutnya hal itu merupakan sebuah kebanggaan dan peluang bagi pelaku usaha.