Pria Ini Habiskan Rp 1 Miliar untuk Nikahi Gadis 18 Tahun, Pasangan Muda Ini Tak Pernah Pacaran
Demi menikahi Rahmaniar, Jaya harus menyerahkan uang panaik atau uang belanja senilai Rp 599 juta atau Rp 0,59 miliar.
Seorang pemuda merencanakan pernikahan bermodalkan gaji senilai Rp 1,5 juta.
Tak disangka, setelah dijalani dengan berbagai perhitungan mendetail dan konsisten, pemuda tersebut kemudian menjadi seperti ini.
Tekad yang bulat untuk menikah di usia 27 tahun, membuat lelaki ini membuat perencanaan yang matang.
Kisah tersebut dibagikan oleh akun Ridwan Firdaus Hassan pada Facebook.

Tahun 2010 saat saya menjadi PNS, dengan ijazah SMP gaji yang saya terima 1.050.000, di tambah uang kesra daerah 450.000.
Total penghasilan sebulan saya 1.500.000.
Saat itu saya sedang giatnya menyusun skripsi untuk kelulusan saya.
Kawan di kantor mengatakan saya bodoh karena saya kuliah S1 yg tidak akan berguna di pakai pada penyesuaian ijaazah Pegawai Negeri.
saya katakan “ilmu itu lebih baik daripada uang.
Tidak kenapa-kenapa, saya kuliah bukan utk itu, tapi agar berilmu, karena Alloh swt menaikan derajat orang yg berilmu bukan ber-uang.
Usia saya saat itu sudah 25 tahun, dan ingin sekali bisa menikahdalam pada usia 27 tahun.
Jadi sejak itu saya menabung untuk membiayai sendiri perniakahan saya.
Saya dari keluarga tak mampu, yang sangat yakin bapak dan emak di rumah tak akan mampu membiayai pernikahan saya.
Karena utk makan saja kami saja sudah susah.
Kuliah pun saya membiayai diri sendiri, persemester sebesar 750.000, yang saya bayar dari menabung 100.000 sebulan.