12 Fakta Video Mesum Wanita Dewasa Vs Bocah SD, dari Peran Ibu Kandung hingga si Anak Sempat Menolak
Adegan persetubuhan yang meresahkan masyarakat ini melibatkan wanita dewasa dan dua anak kecil.
Menurut Umar, biasanya korbannya adalah anak perempuan dengan pelaku pedofil laki-laki dewasa atau anak laki-laki dengan pedofil laki-laki dewasa.
Akan tetapi dalam kasus ini, korban adalah anak laki-laki dengan pelaku wanita dewasa.
"Ini mungkin ada pergeseran demand (permintaan) Karena seperti kita tahu, tidak ada penyediaan jasa atau barang, tanpa ada pesanan atau demand-nya. Ini tampaknya, demand-nya agak bergeser sekarang, pelaku pedofilinya perempuan dewasa, korbannya anak laki-laki," ungkap Umar.
(Baca: 4 Fakta Brigadir Jumadi, Polisi yang Rampok Uang Bank Rp 10 Miliar, Diduga juga Gunakan Narkoba)
(Baca: Mayat Bayi Ditemukan di Sungai Semadam Aceh Tenggara)
9. Lokasi Ditemukan
Diberitakan Grid.Id, Tim Cyber Polda Jabar telah mendeteksi lokasi hotel video asusila antara anak kecil dan wanita dewasa itu.
Hal itu diungkapkan Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto seusai apel mantap praja di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Jumat (5/1/2018).
"Jadi, tim Cyber sedang bergerak, lokasinya sudah dapat di hotel di Bandung," kata Agung.
Agung tak menyebutkan dengan jelas keberadaan lokasi hotel itu.
Ia menyebutkan telah memeriksa petugas hotel tersebut untuk mengecek kebenarannya.
"Dari hasil pemeriksan sementara dengan petugas resepsionis, betul ada (proses perekaman adegan vulgar)," ujarnya.
10. Barang Bukti
Hingga Sabtu (6/1/2017), tim penyidik Polda Jabar telah menyita sejumlah barang bukti di dua hotel di Bandung yang disebut identik dengan barang yang ada di video, seperti lukisan, bantal, sprei, meja, dan kursi.
11. Dialek Sunda
Direktur Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Pol Umar Surya Fana menyatakan pihaknya melakukan penyelidikan berdasarkan dialek yang digunakan dalam video panas tersebut.
"Dari cara ngomongnya, gaya bahasa Sunda, bahasa Sundanya anak-anak Bandung. Kita pastikan anak-anak berumur, kurang lebih 7 tahun, 10 tahun, dan 13 tahun. Dan tiga-tiganya tidak bersaudara," ujar Umar.
(Baca: Misteri Ditemukan Masjid Sembilan Kubah Berusia 1.000 Tahun, Berkilau Karena Dilapisi Batu Lazuli)
(Baca: Philippe Coutinho Resmi Gabung Barcelona, Riyad Mahrez Jalani Tes Kesehatan dengan Liverpool)
12. Identitas Tersangka
Umar memperkirakan, video ini dibuat tidak hanya di dua hotel tersebut tapi juga di beberapa hotel lainnya.
Saat ini, penyidik Polda Jabar sedang memburu pembuat video dan para tersangka lainnya.
Polda Jabar juga membentuk tiga tim untuk menangkap para tersangka, sekaligus mencari para korban.
Umar mengaku telah mengantongi identitas para tersangka.
"Ada identifikasi yang sudah kita dapat, misalnya tato di tangan, di paha, kemudian karateristik wajah. Kita sudah sebar, mudah-mudahan dalam, satu dua hari ini, kita sudah dapat," ungkap Umar. (*)