Misteri Ditemukan Masjid Sembilan Kubah Berusia 1.000 Tahun, Berkilau Karena Dilapisi Batu Lazuli

Kubah ini juga merupakan hal unik dari masjid kuno tersebut, karena berkilau dari sisa-sisa batu lazuli lapis biru yang meghiasinya

Editor: Muhammad Hadi
Masjid Kubah 9 di Afghanistan adalah masjid abad ke-8 yang masih menyimpan banyak rahasia 

"Ini adalah sebuah mahakarya, Anda harus membayangkan tampilannya, dihiasi sepenihnya dengan batu lapis lazuli, bebErapa bagian berwarna merah, semuanya ditutup dan dilukis: seperti taman surga di dalamnya, dengan langit di atasnya, kubah dihiasi dengan warna putih dan biru," ujarnya.

Baca: Tingkatkan Kapasitas Jamaah, Masjid Baitul Mukminin Lamteh Dibangun Baru

Dekorasi daun pohon anggur halus yang tergores pada pilarnya menyerupai yang terlihat di kota Samarra, kata Tonietti.

Samarra sendiri adalah ibukota Islam abad kesembilan pada saat kekuasaan berada di kerajaan Abbasiyah yang terbentang dari Tunisia hingga Pakistan.

Namun masjid di provinsi Balkh ini lebih tua daripada kerajaan tersebut.

Dengan teknologi penanggalan karbon dan sumber sejarah, menunjukkan bahwa masjid ini dibangun pada awal tahun 794.

"Ini berarti bahwa masjid Kekaisaran Abassid dipengaruhi oleh Afghanistan, bukan sebaliknya," kata Julio Sarmiento-Bendezu, direktur Delegasi Arkeologi Prancis di Afghanistan.

Baca: Jika Kedapatan Merokok di Kompleks Masjid Agung Meulaboh, Bisa Didenda Rp 100 Ribu/Orang

"Masjid ini luar biasa dalam keindahan, konservasi, dekorasi, dan pengetahuan yang dimilikinya," sambung Sarmiento-Bendezu yang menjadi pemimpin penggalian di lokasi tersebut.

Masjid yang memiliki nama Persis Noh Gonbad ini sebenarnya baru ditemukan secara kebetulan.

Pada akhir 1960-an, seorang arkeolog Amerika yang berpergian ke wilayah tersebut meminta masyarakat setempat untuk membawanya ke sebuah masjid yang dihancurkan Genghis Khan.

Diketahui bahwa Kaisar Mongol tersebut pernah mengamuk di seluruh wilayah pada abad ke-13.

Selanjutnya, para penduduk setempat menuntun arkeolog tersbeut ke masjid yang sepi dan setengah terkubur. Lokasinya sekitar 20 kilometer di barat Mazar-i Sharif (salah satu kota di Afghanistan).

Baca: Payung Masjid Meniru Madinah Toilet Berkiblat ke Eropa?

Sayangnya, setelah ditemukan, bangunan ini tak bisa segera digali. Alasannya adalah perang yang terjadi di negara tersebut. Baru pada 2006, penggalian bagunan ini dimulai.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved