Pasutri Lansia Membusuk di Rumahnya, Anak dan Cucu Tak Mengetahui saat Keduanya Meninggal Dunia
Menurut cerita, kedua orangtua tersebut sudah mempunyai anak dan cucu, namun sayangnya tidak ada yang mau merawat.
Pulanglah, kesempatan terbatas dan tak bisa diulang. Sempatkanlah pulang, supaya kita bisa memohon maaf atas bakti yang tak sempurna, atas semua kedurhakaan dan belum mampu kita membahagiakan mereka.
Pulanglah, karena sampai kita menjadi orang tua bagi anak-anak kita pun masih saja merepotkan mereka. Pulanglah, untuk mengucapkan terimakasih yang tak pernah cukup …
Jika mereka sakit hari ini, sungguh sakit mereka pun bisa jadi karena kita anak-anaknya. Masa muda dan kekuatan mereka berkurang untuk membesarkan kita anak-anaknya.
“Rindu itu berat, hidup dalam sepi tanpa anak cucu di akhir masa tua itu jauh lebih berat”
Sungguh tak ada orang tua yang ingin merepotkan anak-anaknya. Tak ada yang ingin sakit di masa lemahnya.
Tak ada yang ingin berhitung budi dengan anak-anaknya, mereka ikhlas.
Bukan orang tua yang sebenarnya membutuhkan anak-anaknya. justru anak-anaknya lah yang sangat membutuhkan orang tuanya. Karena sadar bahwa amal yang tak seberapa ini, dosa yang banyak ini hanya bisa lebur dengan amalan istimewa di mata ALLAH.
Salah satunya adalah berbakti pada orang tua.
Memang tak ada orang tua yang sempurna namun yang pasti bahwa setiap anak berhutang pada orang tuanya.
Bukan tentang nominal angka-angka yang mereka habiskan untuk membesarkan dan mendidik kita, namun tentang cinta, ketulusan, perhatian, doa dan pegorbanan yang tak berbilang.
Yg msh ada ortu... Monggo jgn sia2 kan ladang amal .
Simak video di bawah!