Ahli Fisika Stephen Hawking Meninggal Dunia, Sosok Ilmuwan Hebat yang Tiada Duanya
"Dia seorang ilmuwan yang hebat dan pria luar biasa yang kinerja dan peninggalannya akan hidup untuk bertahun-tahun ke depan," imbuh pernyataan itu.
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
Ia dikenal dengan pemikiran-pemikirannya dalam bidang fisika kuantum, terutama teori mengenai kosmologi, gravitasi kuantum, lubang hitam dan radiasi Hawking.
Tulisannya yang berjudul 'A Brief History of Time', masuk dalam best seller Sunday Times London selama 237 minggu berturut-turut.
Dia juga sempat menyusun buku berjudul 'The Grand Design' bersama Leonard Mladinow.
Baca: Dikritik Biaya Haji Naik, Menteri Agama: Ada Penambahan Jumlah Makan Sampai 40 Kali
Baca: PLN Targetkan Semua Pelanggan Menggunakan Listrik Prabayar di Lhokseumawe
Hawking mengalami tetraplagia karena sklerosis lateral amiotrfik (ALS).
Namun penyakit itu tak menghambatnya untuk berkarier dalam bidang ilmiah selama lebih dari 40 tahun.
Hawking dikenal sebagai seorang fisikawan dan ahli kosmologi di dunia.
Kisah hidupnya sempat diangkat ke dalam film layar lebar 'The Theory of Everything' yang dibintangi Eddie Redmayne pada tahun 2014.
(Dari berbagai sumber)
Baca: Hasil Liga Champions, Gol Tunggal Edin Dzeko Bawa AS Roma ke Perempat Final
Baca: Sevilla Singkirkan Manchester United dari Liga Champions Berkat Dua Gol Ben Yedder