Barcelona Berduka di Hari Spesial Lionel Messi dan Andres Iniesta, Sampai Berlinang Air Mata
Kekalahan ini menjadi kekalahan pahit bagi dua pilar penting Barcelona saat ini, Andres iniesta dan Lionel Messi
SERAMBINEWS.COM - Secara mengejutkan, Barcelona gagal melaju ke semifinal Liga Champions setelah kalah telak saat menjalani leg kedua perempat final Liga Champions kontra AS Roma, Rabu (11/4/2018) dini hari WIB.
Skor 3-0 atas Barcelona sudah cukup membawa AS Roma membalikkan keadaan setelah kalah 1-4 di leg pertama.
Meski kedudukan skor agregat imbang 4-4, namun AS Roma berhasil menang agresivitas gol karena berhasil jebol gawang Barca di Camp Nou.
Gol Edin Dzeko (menit ke-6), Daniele De Rossi (58'pen), dan Kostas Manolas (82') di hadapan publik Stadion Olimpico membawa Serigala Roma menjadi wakil pertama Liga Italia di babak semifinal.
(Baca: Hajar Barcelona 3-0, AS Roma Cetak Sejarah, Messi Dibikin Mandul)
Namun, kekalahan ini menjadi kekalahan pahit bagi dua pilar penting Barcelona saat ini, Andres iniesta dan Lionel Messi.
Bagaimana tidak, laga leg kedua AS Roma kontra Barcelona menjadi pertandingan ke-100 Iniesta dan Messi bermain bersama di Liga Champions.
Ini adalah pertandingan ke-130 milik Iniesta secara inidividu di Liga Champions, juga ke-125 bagi Messi di ajang yang sama.
Jika berhasil lolos semifinal, keduanya memiliki peluang besar untuk mengangkat trofi Liga Champions keempat bersama-sama sebagai pasangan emas, setelah edisi 2008–2009, 2010–2011, dan 2014–2015.
Duo Messiesta ini memang salah satu duo fenomenal nan tajam di sejarah Barcelona.
(Baca: Ini Dua Rekor Baru Setelah Messi Cetak Hat-trick ke Gawang Leganes)
Menurut data tambahan dari Transfermarkt, dalam 99 pertandingan Messiesta sebelumnya, kedua pemain kreatif itu rajin memasok peluang satu sama lain.
Tercatat 15 gol Messi lahir dari assist Iniesta, sedangkan sang megabintang Argentina memberikan servis untuk 4 gol Iniesta.
Dari 100 partai dengan kombinasi Messiesta tersebut, Barcelona memetik 56 kemenangan, 27 imbang, dan 17 kali kalah, termasuk laga melawan AS Roma.
(Baca: Catat! Ini Agenda Kegiatan dan Jadwal Khanduri Laot Festival yang Digelar di Sabang)
Berlinang Air Mata
Bagi Iniesta yang sudah ditarik keluar satu menit sebelum AS Roma mencetak gol kemenangan, kekalahan tersebut terasa sangat menyakitkan.
Bahkan Iniesta terlihat berlinang air mata di bangku cadangan saat AS Roma merayakan gol kemenangan mereka di laga itu.
Pasalnya, pertandingan tersebut bisa menjadi laga terakhirnya di ajang Liga Champions bersama Barcelona dan harus berakhir tragis.
Kata-kata tersebut pun secara tidak langsung menjadi pertanda bahwa Iniesta memang akan segera meninggalkan Barcelona, meski dirinya memiliki kontrak tanpa batas waktu bersama Blaugrana.
"Ada kemungkinan bahwa ini adalah pertandingan terakhir saya di Liga Champions. Namun, bukan hanya saya yang sulit untuk menerima hasil ini, tetapi kami semua," ucap Iniesta seperti dikutip BolaSport.com dari UEFA.com.
(Baca: Rahasia Keagungan Azan)
Iniesta juga mengaku bahwa dirinya sangat berharap bisa memenangi gelar Liga Champions bersama Barcelona sebelum dirinya benar-benar hengkang dan mencari peruntungan bersama klub lain.
"Benar-benar sulit untuk diterima karena terlihat tidak nyata. Dengan keunggulan yang dimiliki, kami harus tersingkir setelah melakukan banyak hal buruk dan Liga Champions selalu menghukum Anda jika melakukan hal itu," tutur Iniesta.
"Kami sangat ingin memenangi turnamen ini, tetapi lagi-lagi kami telah gagal melakukannya," katanya.
Kegagalan Barcelona melangkah ke semifinal Liga Champions pada 2017-2018 membuat mereka harus puas hanya melangkah hingga perempat final dalam tiga musim berturut-turut.(*)