Wakapolri Ancam Copot Kapolda hingga

Pimpinan kepolisian di daerah pun akan dimintai pertanggungjawaban jika gagal mengawasi bawahannya.

Editor: Faisal Zamzami
Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Syafruddin ketika ditemui di Istana Wakil Presiden RI, Jakarta, Kamis (3/5/2018).(KOMPAS.com/ MOH NADLIR) 

Akibatnya, penggusuran itu berlangsung kisruh.

"Kapolda Sulteng kita copot gara-gara pembersihan kasus di Banggai," kata Syafruddin.

Baca: Dua Warga Peusangan Dibacok, Tersangka Menyerahkan Diri

Baca: Kerusuhan di Mako Brimob Kelapa Dua, Apa Sebenarnya Terjadi? Begini Kronologinya

Wakapolri Tantang Sopir Truk Rekam Polisi yang Terima Pungli

Wakil Kepala Polri Komjen Syafruddin menantang para sopir truk untuk merekam oknum polisi yang melakukan pungutan liar di jalanan.

Ia memastikan, apabila ada bukti yang cukup, maka polisi yang melakukan pungli akan langsung dipecat.

"Silakan videokan para polisi yang ada di jalan. Ini perintah saya. Saya langsung pecat. Begitu ada videonya benar, kita pecat hari itu. Telanjangin dia. Keras sekali kita," kata Syafruddin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (8/5/2018).

 Syafruddin mengaku heran apabila benar ada polisi yang masih memungut dari sopir truk.

Padahal, remunerasi polisi sudah cukup besar.

Oleh karena itu, sanksi pemecatan akan langsung diberikan kepada polisi yang masih melakukan pungli.

 Menurut Syafruddin, polisi sangat terbuka menerima laporan yang datang soal kelakuan oknum polisi.

Namun, ia meminta agar laporan yang disampaikan itu juga disertai bukti.

Jika laporan yang disampaikan mengada-ada, maka pelapor juga bisa dijerat pidana.

Karena itu lah, Syafruddin meminta para sopir truk untuk merekam aksi oknum polisi yang melakukan pungli.

"Saya tantang. Silakan. Harus ada bukti. Kalau enggak, saya proses, penjarain dia," kata dia.

Baca: Pernikahan Murid SD dengan Pria 21 Tahun Akhirnya Batal, Sang Ibu Menangis Histeris dan Pingsan

Baca: Hina Kapolri dan Polda Sumut di Media Sosial, Mantan Polisi ini Diciduk di Rumahnya

Presiden Jokowi Perintahkan "Sikat Semuanya"

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved