Gara-gara Meme Habib Rizieq dan Amien Rais, Anggota DPRD Ini Babak Belur Dihajar Massa
Meme itu menggambarkan Amien Rais berboncengan dengan Rizieq Shihab menggunakan kompresor berkenalpot.
Ia berharap, Hitler menyadari perbuatannya dan meminta maaf kepada masyarakat secara umum.
Baca: BkkbN Aceh Gelar Workshop Penyiapan Generasi Emas
Baca: Ditembak Pasukan Israel, Pemuda Ini Lantunkan Ayat Suci Al-Quran, Meninggalnya Tersenyum
"Bukan hanya kepada yang bersangkutan (Amien Rais dan Rizieq Shihab). Saya mewakili masyarakat umum, merasa keberatan dengan postingan tersebut," ungkapnya.
Salah seorang anggota Forum Masyarakat Karawang (FMK), Yayan Sopian menilai, apa yang dilakukan Hitler telah menyinggung umat Islam.
Menurutnya, Rizieq dan Amien Rais merupakan tokoh Islam yang disegani umat Islam.
Seharusnya, hal itu tidak dilakukan seorang dewan.
"Alasannya cuma becanda, tapi itu sudah keterlaluan. Apalagi meme tersebut sudah diketahui umum karena sudah tersebar di mana-mana, sehingga bukan lagi grup internal," tuturnya.
Baca: Polsek Idi Rayeuk Musnahkan Ratusan Bungkus Mercon Hasil Razia
Baca: Teriak Bawa Bom Di Rumah Duka Warga, Penyerang Polsek di Jambi Ingin Jadi Imam
Hitler Dikeroyok
Anggota DPRD Karawang Ahmad Rifai berinisiatif menelpon Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Karawang Pendi Anwar.
Ia berniat untuk mempertemukan massa dengan Hitler guna melakukan klarifikasi dan memohon maaf.
Namun, saat Ahmad Rifai dan Hitler tiba di Ruang Muspida Gedung Paripurna DPRD Karawang, massa merangsek masuk dan memukuli Hitler.
Akibatnya, Hitler luka di wajah hingga babak belur.
Baca: Astagfirullah! Ayah dan Anak Saling Bacok Gegara Tanah Warisan, Keduanya Tewas Bersimbah Darah
Baca: PSI Subulussalam Siap Beberkan Anggota KIP Terpilih yang Terkait Parpol
Diamankan Polisi
Polisi mengamankan empat orang atas peristiwa tersebut untuk penyelidikan.
"Empat orang kami amankan. Sementara masih kami selidiki," ujar Kapolres Karawang AKBP Slamet Waloya.
Slamet mengaku, polisi tengah mendalami perkara meme yang diunggah Hitler.