Luar Negeri

5 Pengakuan Rebecca, Wanita yang Dituduh Menembak Perawat Palestina

Dia hanya bertugas sebagai tentara biasa dan tidak pernah mengambil pelatihan sebagai penembak jitu.

Editor: Amirullah
Razan Najjar dan Tentara Israel 

Akhirnya Rebeccapun angkat bicara.

Dilansir dari TribunBogor, berikut pengakuannya :

1. Tak pernah jadi sniper

Situs Times of Israel menghubungi langsung Rebecca untuk meminta keterangan darinya.

Rebecca memang seorang tentara IDF (Israel Defense Forces) dan direkrut pada tahun 2014.

Namun tidak sekalipun dia menjadi sniper selama bertugas menjadi tentara IDF.

Dia hanya bertugas sebagai tentara biasa dan tidak pernah mengambil pelatihan sebagai penembak jitu.

Baca: Penuhi Request Fans, Via Vallen Ikut Menyanyikan Deen Assalam, Langsung Tuai Banyak Pujian

2. Seorang guru

Saat ini, Rebecca juga sudah tidak aktif dan diberhentikan selamanya dari IDF selama 2 tahun terakhir ini.

Dia memang masih tinggal di Israel, tapi bekerja sosial sebagai relawan guru bahasa Inggris di sekolah dasar di Israel.

3. Foto yang tersebar memang Rebecca

Foto Rebecca dengan seragam IDF dan membawa pistol memang benar dirinya.

Foto itu diterbitkan di halaman Facebook Israel Defense Forces pada 27 Mei 2014 saat Becca baru saja bergabung.

Saat ini, militer Israel mengklaim sedang melakukan penyelidikan terkait penembakan Razan al Najjar.

Yang jelas, foto Rebecca dengan tuduhan sebagai pembunuh Razan itu tidak benar.

Baca: Tak Seperti yang Diberitakan Media Barat, Ini Kisah Mahasiswa yang Pernah Kuliah di Korea Utara

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved