Pilkada 2018
Dua Hari Jelang Pilkada Subulussalam, Jumlah Pemilih Pemegang Suket Kependudukan Terus Bertambah
Seperti terpantau Senin (25/6/2018) ratusan warga tampak menyesaki kantor Disdukpencapil.
Penulis: Khalidin | Editor: Yusmadi
lihat foto
Laporan Khalidin | Subulussalam
SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukpencapil) Koya Subulussalam menjadi sasaran kerumunan warga dalam sebulan terakhir.
Seperti terpantau Senin (25/6/2018) ratusan warga tampak menyesaki kantor Disdukpencapil guna mengurus Surat Keterangan (Suket) kependudukan.
Informasi yang dihimpun Serambinews.com permintaan surat keterangan kependudukan di Dinas Disdukpencapil Kota Subulussalam dalam sebulan terakhir meningkat signifikan.
Baca: Pilkada Subulussalam, Ini Harapan Kapolres Kepada Paslon dan Pendukungnya
Sekretaris Disdukpencapil Bronson Boangmanalu yang ditanyai Serambinews membenarkan meningkatnya jumlah warga mengurus Suket.
Menurut Bronson peningkatan tajam terjadi sebelum puasa hingga sekarang.
Sejauh ini, berdasarkan data Disdukpencapil Subulussalam jumlah suket yang diterbitkan selama enam bulan terakhir sebanyak 4.682 lembar.
Baca: Di Subulussalam, 2.700 Orang Terancam tak Bisa Memilih
Jumlah ini merupakan rekapitulasi hingga 22 Juni lalu dan diprediksi bakal bertambah.
Sebab, dalam sepekan terakhir atau pascaidulfitri ada seratusan warga dikabarkan yang mengurus suket ke Disdukpencapil setiap harinya.
Dikatakan, jumlah suket yang diterbitkan ini meliputi lima kecamatan terhitung sejak Januari-Juni. Sesuai data , warga paling banyak mengurus suket dari Kecamatan Simpang Kiri yakni 1.891 orang.
Lalu disusul Kecamatan Sultan Daulat 932, Kecamatan Penanggalan 930 orang, Rundeng 662 orang dan Longkib 267 orang.
Beronson mengaku adanya kaitan pengurus suket meningkat dengan kegiatan pilkada setempat.
Namun, Bronson memastikan penerbitan suket mereka laksanakan sesuai aturan dan menampik berbagai asumsi negatif.
Dikatakan, suket diterbitkan karena masih banyaknya warga belum memiliki e KTP.
Lalu, kata Bronson, kalangan remaja atau pemilih pemula juga mendominasi permintaan suket tersebut hingga 30 persen.”Pemilih pemula ada 30 persen,” kata Bronson.
Lebih jauh dikatakan, Disdukpencapil Subulussalam tidak bisa menolak bagi warga yang mengurus suket. Bahkan, hingga Selasa (26/6/2018) besok pelayanan suket masih terus dibuka bahkan jika memang diharuskan hingga Rabu (27/6/2018).
"Kalau kata kadis dibuka Rabu nanti juga kita buka pelayanan pembuatan suket," tandad Bronson. (*)
