Luar Negeri
Lebih Mahal dari Emas, Inilah Yarsagumba: Obat Kuat dari Pegunungan Himalaya
Tanaman unik ini terbentuk saat larva ngengat yang hidup dalam tanah, terinfeksi spora jamur parasit Ophiocordyceps sinensis.
Editor:
Amirullah
Di sisi lain, warga yang terus-menerus mencabuti yarsagumba dari lereng Himalaya dan pengaruh pemanasan global, membuat jamur unik ini semakin langka.
"Biasanya sehari kita bisa menemukan 100 yarsagumba, namun sekarang paling banyak hanya 20 buah. Bahkan, ada kalanya kami tidak menemukan yarsagumba sama sekali," keluh Sita.
Padahal, yarsagumba merupakan sumber pemasukan terbesar bagi warga setempat.
"Karena yarsagumba saya bisa membeli baju baru. Bisa punya uang untuk pergi ke Kathmandu, dan yang terpenting berkat yarsagumba, saya bisa mandiri secara finansial," kata Sita.(TRIBUNJOGJA.COM)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Yarsagumba, Obat Kuat yang Lebih Mahal dari Emas"
Halaman 3 dari 3