Sempat Depresi, Kini Arnita Dapat Melanjutkan Kuliah di IPB, Masalah Beasiswa Sudah Beres
Permasalahan beasiswa Arnita Rodelina Turnip akhirnya selesai. Kini, Arnita Turnip sudah dapat melanjutkan kuliahnya di IPB.
Ia mengatakan Pemkab Simalungun harus segera mencari tahu keberadaan mahasiswa bila terputus kontak.
"Jangan menunggu, harus dicari. Ibaratnya Pemkab Simalungun ini kan bapaknya. Jadi, saat terjadi putus kontak, sebagai bapak pasti mencari. Ada koordinatornya kan di sana, jangan dibiarkan," ucapnya.
Abyadi juga sudah berkoordinasi dengan pihak IPB, Arnita dipastikan akan melanjutkan kuliah di perguruan tinggi itu.
"Kita sudah koordinasi dengan IPB, Arnita akan diterima kembali," ucapnya.
Abyadi juga akan menemani Arnita Turnip yang masih depresi bertemu dengan Pemkab Simalungun.
Baca: Bupati Simeulue Lantik 41 Pejabat Administrator dan Pengawas
Baca: Bom Bunuh Diri Meledak saat Shalat Jum’at di Masjid Afghanistan, 20 Orang Meninggal Dunia
Arnita Depresi
Arnita Turnip tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kehutanan Program Studi Silvikultur, Institut Pertanian Bogor (IPB) yang berasal dari Sumatera Utara.
Setelah tidak menerima beasiswa, Arnita Rodelina Turnip mengalami masa-masa berat.
Hal tersebut disampaikan ibunda Anita, Lisnawati Manik (43) saat ditemui di Kantor Ombudsman RI Perwakilan Sumut, Jalan Mojopahit Nomor 2, Medan.
Melansir dari Tribun Medan, Lisnawati mengaku anak perempuannya itu mengalami depresi dan berbicara melantur.
"Jadi sewaktu anak kami itu depresi, kalau dihubungi dia selalu menjerit-jerit dan selalu ngawurlah gitu," katanya, Selasa (31/7/2018).
Baca: Terkenal dengan Baunya, Jusuf Kalla Ajak Anies Makan Pisang di Tepi Kali Sentiong, Ini Tujuannya
Baca: Punya Banyak Manfaat, Ini Khasiat Luar Bisa Bagi Tubuh Jika Rajin Konsumsi Bawang Putih
Wanita yang bekerja sebagai petani itu semakin meyakini anaknya mengalami depresi setelah Arnita pulang ke rumahnya di Desa Bangun Raya, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun, Mei 2017.
Ia tak tahan melihat anaknya menderita dan mencoba mengajak bicara Arnita Turnip.
"Saya lihat anak saya itu stres dan sewaktu dikurung di kamar, saya dekati, dan saya bertanya, 'sebenarnya ada apa?, kenapa sampai seperti itu?" cerita Lisnawati Manik.
Setelah diajak bicara dan dibujuk, Arnita Turnip akhirnya mau bercerita.