Breaking News

Angin Kencang, Ibu dan Bayinya Tertimpa Pohon di Langsa, Tenda Untuk Acara Perkawinan Ambruk

Warkop tersebut roboh tertimpa pohon mangga besar yang berada disisi warkop sekitar lapangan sepakbola Gampong Tualang Tungoh

Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/ZUBIR
Tenda persiapan acara pesta perkawinan warga di depan salah satu ruko di Jalan A Yani Langsa, sekitar Masid Darul Falah Langsa, ambruk sore tadi. 

Lalu, 1 kanopi ruko di kawasan Simpang Remi, Jalan Syiah Kuala juga copot berantakan, termasuk atap seng bangunan tambahan bagian lantai atas salah satu ruko di Jalan Lilawangsa, copot dan terbang hingga tersangkut di kabel listrik PLN.

Kemudian tenda untuk acara pesta perkawinan warga setempat yang akan berlangsung Rabu (8/8/2018), pesisinya berada di depan salah satu ruko Jalan A Yani, sekitar Masjid Darul Falah Langsa arah menuju Tugu Polantas, ambruk diterpa angin.

Sehari sebelumnya

Setelah hujan lebat dan angin kencang yang melanda wilayah Kota Langsa dan sekitarnya sehari sebelumnya Senin (6/8/2018) sore, sebanyak 18 rumah warga mengalami rusak berat, 1 dayah rusak berat, dan 12 unit rumah rusak ringan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langsa, Rinaldi Aulia AP MSi, Selasa (7/8/2018) sore melaporkan, data sementara dihimpun petugas BPBD bahwa total bangunan rumah yang rusak berat ada 18 unit dan rusak ringan 14 unit, ditambah 1 unit bangunan dayah mengalami rusak berat.

Dirincikannya, untuk Kecamatan Langsa Kota ada 1 ruko rusak ringan di Gampong Peukan Langsa karena tertimpa papan reklama persisnya di depan Pos Polisi Pasar Langsa.

Kecamatan Langsa Barat, yaitu 2 unit rumah rusak berat dan 2 unit rumah rusak ringan semuanya di Gampong Sungai Paoh Induk.

Baca: Ikut Bimtek ke Lombok, 60 Aparat Desa dari Aceh Utara Tidur di Halaman Hotel Setelah Gempa

Selanjutnya di Kecamatan Langsa Baro, 12 unit rumah rusak berat dan 9 unit rusak ringan, semuanya di Gampong Alue Dua Bakaran Batee.

Lalu di Kecamatan Langsa Lama, 2 unit rumah rusak ringan masing-masing di Gampong Baro dan Gampong Sidorejo.

Sedangkan di Kecamatan Langsa Timur, ada sebanyak 4 unit rumah yang mengalami rusak berat dan 1 dayah rusak berat, semuanya di Gampong Matang Panjang.

"Data ini masih bersifat sementara, karena petugas masih melakukan pendataan di semua gampong yang ada di wilayah Kota Langsa. Kita harap warga tetap waspada, karena cuaca ekstrim ini kapan akan berakhir," sebutnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved