Kisah Lereng Gunung Tertinggi di Dunia dan Para Pertapanya, Disebut Dihuni 'Orang-Orang Sakti'

Gunung Himalaya merupakan salah satu gunung di India dan dianggap sebagai puncak tertinggi semua gunung di dunia.

Editor: Faisal Zamzami
Pinterest
Para petapa sakti Himalaya 

Lalu, ketika lebih masuk ke dalam, kitaakan menemuai 'Tat Baba', seorang petapa dengan rambut terurai panjang dan terlihat tak pernah dipotong.

Ia biasanya berdiam diri dan bertapa di atas pohon.

Baca: Sebar Video Hoaks tentang Kerusuhan Demo di MK, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Ia juga tak memiliki apapun kecuali hanya karung goni yang dikenakannya sebagai pakaiannya.

Cara bertapanya di atas pohon adalah sebuah upaya yang dilakukan Tat Baba untuk menebus dosa-dosanya.

Sejatinya, yang mereka lakukan adalah menjadi orang baik dan menolak untuk berbuat jahat. Namun jalan kontroversial yang di laluinya konon menimbulkan stigma berbeda bagi segelintir orang.

Dalam keyakinan aghori, mereka memakan daging manusia, meminum air seni, dan tidak pernah mengenakan pakaian.

Ini mereka dilakukan sebagai bentuk identitasnya meniru dewa siwa.

Aghori bukanlah satunya-satunya. Bahkan ada yang lebih menarik dari itu, di mana seorang petapa bernama Babaji yang konon telah berusia 2000 tahun, dan perawakannya disebutkan masih muda.

Ia tinggal di sebuah Ashram, dengan ajarannya Yoga Siddha di mana hanya orang dengan spiritualitas tinggi yang sanggup mencapai ke sana. (Afif Khoirul M)

Baca: Jika Menang Pilpres 2019, Prabowo Subianto Janji Pulangkan Habib Rizieq Shihab

Baca: AK-56 Johansyah Digunakan Meneror Pengutang Sabu

Baca: AK-56 Johansyah Digunakan Meneror Pengutang Sabu

Artikel ini sudah tayang di Intisari Online dengan judul" Disebut Dihuni 'Orang-Orang Sakti', Inilah Kisah Lereng Gunung Tertinggi di Dunia dan Para Pertapanya"

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved