Jika Makan Bagian Bersih Roti Berjamur, Ini yang Akan Terjadi Pada Tubuh Anda

SERAMBINEWS.COM - Hampir seluruh orang di dunia pasti pernah mengonsumsi roti.

Roti adalah makanan praktis yang bisa membuat kenyang dengan cepat, dan tak perlu ribet untuk memakannya.

Meski praktis, ada beberapa permasalan sederhana, yaitu jika disimpan terlalalu lama biasanya akan muncul jamur pada roti.

Nah karena hal inilah, mungkin salah satu solusi yang akan Anda lakukan adalah dengan memotong bagian berjamur dan memakan bagian yang masih "bersih".

Meskipun hal itu bisa saja menjadi salah satu solusi yang bisa Anda lakukan untuk tetap memakan roti yang sudah terlanjur berjamur.

Ketahuilah hal itu sebaiknya jangan lagi Anda lakukan, karena bisa berbahaya bagi tubuh Anda meski telah membuang bagian roti yang berjamur.

Baca: Polres Aceh Timur Amankan 5 Tersangka Pelaku Illegal Logging, 10 Ton Kayu Damar Disita

Baca: Kendarai Supra X, Kakek Asal Cot Gapu Meninggal Setelah Tabrakan dengan Sepeda Motor Guru Ngaji

Melansir dari Techinsider, dalam bagian roti yang jamurnya sudah Anda hilangkan tersebut ada akar hifa yang sangat mendalam.

Akar hifa ini adalah filamen bercabang yang akan membentuk jaringan jamur dan dapat menginfeksi seluruh bagian meski belum terkena jamur.

 Seperti halnya pohon, jamur dapat menyebarkan akarnya di bawah permukaan yang mungkin tidak Anda sadari, dan membuatnya tidak dapat di makan.

Lebih buruknya lagi, spora jamur dapat dengan mudah menyebar ke potongan roti lain yang Anda tinggalkan bersama dalam satu tempat.

Untuk itulah sebelum Anda menyadari hal itu ada baiknya untuk membuangnya.

Sementara itu, kandungan penicilium dalam jamur misalnya, dapat menyebabkan infeksi di dalam tubuh yang terbukti sangat berbahaya.

Namun, jika Anda mengkonsumsinya sedikit mungkin Anda kan baik-baik saja namun ada juga beberapa orang akan alergi jika memakannya.

Hal itu dikarenakan, kandungan mikrotoksin dalam jamur, ini adalah bahan kimia yang baracun bagi manusia atau makhluk lain.

Jika Anda mengonsumsinya sedikit, mungkin Anda akan baik-baik saja, namun jika mengkonsumsinya dalam dosis besar atau dalam jangka waktu lama mungkin Anda akan bermasalah.