Tetap Terima Gaji Meski Bolos, Palsukan Kematian Demi Asuransi, Guru Ini Rugikan Negara Rp 438 Juta
Tidak hanya bolos, Demseria Simbolon juga bahkan memalsukan kematianya demi mendapatkan dana kematian dari PT Taspen Medan.
Editor:
Amirullah
Sehingga total dana kematian yang dicairkan PT Taspen itu sebesar Rp 62.386.500 mengalir ke rekening Bank Rakyat Indonesia Pajak Tavip atas nama Adesman Sagala.
Total kerugian negara ditaksir mencapai Rp 438.025.900. Pencairan dana kematian yang disalurkan PT Taspen berkat adanya surat kematian yang dibuat Adesman Sagala.
Penyidik menduga, Adesman Sagala yang mengurus semua dokumen administrasi kematian fiktif tersebut yang kemudian diajukan kepada PT Taspen. (Dyk/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Bolos Sejak Tahun 2010, Guru SD Ini Tetap Terima Gaji dan Berhasil Palsukan Kematian Demi Asuransi
Halaman 3 dari 3