Kilas Balik Aksi Damai 212 Tahun 2016 di Monas, Menuai Pujian Saat Jutaan Umat Islam Sesaki Jakarta

Selain aksi berlangsung damai dan tertib, areal Monas dan sekitarnya bersih kembali setelah aksi berakhir

Editor: Muhammad Hadi
ANTARA /Sigid Kurniawan
Foto massa umat Islam melakukan zikir dan doa bersama saat Aksi Bela Islam III di kawasan Bundaran Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (2/12/2016). 

Sampai-sampai komentator di sejumlah televisi nasional menyebut Aksi Superdamai itu sebagai aksi yang supertertib.

Tidak terbukti sedikit pun kekhawatiran segelintir analis atau pengamat bahwa aksi itu akan dinodai kekerasan, apalagi kerusuhan massal.

Tanpa peduli hujan, massa terlihat menggelar sajadah di jalanan aspal yang basah di sekitar Monas hingga Bundaran HI.

Banyak di antara mereka yang shalat sembari mengenakan jas hujan berwarna-warni.

“Shalat-shalat, hujan-hujan, tidak ada urusan,” ucap seorang peserta aksi damai yang sedang menggelar sajadah di Jalan Thamrin, Jakarta.

Tanpa sampah

Saat Aksi Damai 212 tahun 2016, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono merasa senang saat melihat peserta doa bersama di Monas kemarin sangat menjaga ketertiban dan kebersihan.

Melalui pantauan kamera CCTV yang dia saksikan dari ruang Jakarta Smart City, Sumarsono mengaku senang, karena area taman di Monas tetap hijau, tidak diinjak-injak peserta doa bersama.

Baca: Jelang Reuni Akbar 212, Ini Harapan Sandiaga Uno kepada Jokowi dan Prabowo

“Anda lihat sendiri di Jakarta Smart City, yang wilayah hijau tidak dilewati banyak orang. Ini karena mereka juga ikut mengamankannya,” kata Sumarsono di Balai Kota DKI Jakarta.

Sejumlah peserta aksi doa dan zikir bersama 212 yang terkonsentrasi di Lapangan IRTI Monumen Nasional memang langsung membersihkan sampah begitu shalat Jumat selesai di lokasi tersebut sekitar pukul 12.30 WIB.

Mereka langsung mengumpulkan sampah ke dalam kantong plastik besar untuk kemudian dihimpun di satu titik.

Kondisi ini membuat Lapangan IRTI bersih dalam seketika. Hal seperti itu pula yang terlihat di tempat-tempat konsentrasi massa kemarin.

Jumlah mereka memang sangat ramai, namun aksi mereka bukan saja superdamai dan supertertib, tapi juga superbersih, karena tak menyisakan sampah seusai aksi.

Aa Gym Pungut Sampah

Pimpinan Pesantren Daarut Tauhid KH. Abdullah Gymnastiar yang sering disapa Aa Gym bersama para santri memunguti sampah yang berserakan di kawasan Monumen Nasional (Monas) usai Aksi Damai 212, Jumat 2 Desember 2016.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved