Breaking News

Alami 'Kabut Otak' yang Intens, Wanita Ini Tidur 20 Jam dalam Sehari

Meghan sering mengalami "kabut otak" yang intens dan terkadang menjadi tidak dapat membedakan antara mimpi dan kenyataan

Editor: Fatimah
Diabetes Daily
Ilustrasi 

"Saya bermain kriket county untuk Oxfordshire, tetapi saya menemukan bahwa saya tidak bisa meneruskannya karena saya hanya kehilangan begitu banyak waktu untuk tidur..."

"Saya harus memikirkannya banyak dan berhati-hati untuk memastikan semua orang di uni tahu bahwa saya memiliki masalah ini."

Baca: Mujahid Aceh dalam Bingkai 212

"Semua teman saya sangat sadar akan hal itu, dan begitu juga di universitas, yang memberi saya waktu lebih lama untuk menyerahkan esai saya dan waktu tambahan dalam ujian."

"khawatir bahwa suatu hari saya bisa tertidur, dalam waktu lama, saya telah mengirim SMS ke ibuku setiap pagi untuk memberitahunya bahwa saya sedang terjaga dan jika tidak, dia akan menelepon salah satu temanku dan meminta mereka untuk membangunkannya."

Baca: Sejumlah Sekolah di Bireuen Masih Tergenang Banjir, Kegiatan Belajar Ditiadakan

Meskipun kondisi yang langka, yang berarti bahwa ia menghabiskan lebih sedikit waktu di sekolah daripada teman-teman sekelasnya, Megan masih berhasil mendapatkan tempat di Universitas Nottingham untuk belajar tentang hukum, dan sejauh ini, semester pertamanya telah berjalan dengan baik. (Intisari/Adrie P. Saputra)

Artikel ini tayang pada Intisari Online dengan judul : Sering Alami 'Kabut Otak' yang Intens, Wanita Ini Tidur 20 Jam dalam Sehari

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved