22 Aplikasi Android Ini Terjangkit Malware, Sedot Baterai dan Kuota Internet

Tampilan aplikasi tersebut juga tak terlihat, sebab ukuran jendelanya sendiri memiliki masing-masing panjang dan lebar sebesar 0 piksel

Editor: Fatimah
FOTO/KOMPAS
MALWARE 

SERAMBINEWS.COM - Google kabarnya menghapus 22 aplikasi Android yang diduga terjangkit malware dari Play Store.

Puluhan aplikasi ini disebut dapat mengisap daya baterai dan kuota internet pengguna.

Bagaimana bisa?

Ke-22 aplikasi yang terdiri dari berbagai jenis itu rupanya diam-diam menampilkan iklan dengan berkamuflase sebagai sebuah antarmuka aplikasi lain.

Baca: Satu Napi yang Kabur dari LP Banda Aceh Ditangkap di Aceh Tamiang, Polisi Sempat Geledah Rumahnya

Aplikasi terjangkit malware itu pertama kali diungkap oleh perusahaan anti-virus Sophos.

Tampilan aplikasi tersebut juga tak terlihat, sebab ukuran jendelanya sendiri memiliki masing-masing panjang dan lebar sebesar 0 piksel, alias tak tampil di layar ponsel.

Baca: Terkait Pengakuan La Nyalla soal Isu Jokowi PKI, Ini Tanggapan Fahri Hamzah dan Airlangga Hartarto

Sejatinya, aplikasi "tuyul" itu bakal menempel di peramban ponsel, misalnya Google Chrome, lewat tab baru, kemudian sang malware menyisipkan iklan secara terselubung di situ.

Nah, jika salah satu dari 22 aplikasi berbahaya di atas dibuka, sang malware akan menjalankan tugasnya dengan menampilkan iklan di tab tersebut.

Baca: Korban Tindak Kriminal Tetap Ditanggung BPJS

Lalu secara otomatis dan berulang akan diklik oleh ponsel, bahkan meski browser tidak dibuka.

Parahnya lagi, kegiatan klik iklan fiktif, menurut Sophos, telah menjangkit sekitar 2 juta perangkat Android karena pengguna telah mengunduh salah satu aplikasi berbahaya tersebut.

Baca: VIDEO - 80 Hektare Lahan Bendungan Keureutoe Belum Dibayar, Pemblokiran Dana Bukan oleh Jaksa

Namun, untuk saat ini, pengguna dapat mengendus keberadaan malware dengan menelisik penggunaan kuota data Internet serta daya baterai.

Jika kuota cepat habis walau tidak digunakan atau baterai menunjukkan keborosan yang tak wajar, bisa jadi perangkat pengguna terserang malware.

Penasaran dengan daftar aplikasinya?

Berikut daftar aplikasi lengkap yang terinfeksi malware yang baru saja dihapus Google dari Play Store, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari PhoneArena, Rabu (12/12/2018).

Baca: VIDEO - BKSDA Aceh Terima Kulit Harimau Sumatera Hasil Perburuan Kawasan Gunung Lauser

1. Sparkle FlashLight

2. Snake Attack

3. Math Solver

4. ShapeSorter

5. Tak A Trip

Baca: VIDEO - Puluhan Botol Minuman Keras Dimusnahkan ke Saluran
6. Magnifeye

7. Join Up

8. Zombie Killer

9. Space Rocket

10. Neon Pong

Baca: Sanggar Seni Gayo Pegayon Wakili Indonesia ke Festival Foklore Dunia di Turki

11. Just Flashlight

12. Table Soccer

13. Cliff Diver

14. Box Stack

15. Jelly Slice

Baca: VIDEO - Polisi Cokok Pemilik Narkoba di Meulaboh

16. AK Blackjack

17. Color Tiles

18. Animal Match

19. Roulette Mania

Baca: VIDEO - Polisi Cokok Pemilik Narkoba di Meulaboh

20. HexaFall

21. HexaBlocks 2

22. PairZap

Baca: Senator Aceh Sampaikan Selamat kepada Malik Mahmud Sebagai Wali Nanggroe X, Akan Diundang ke DPD

Meski 22 aplikasi Android ini sudah dihapus dari PlayStore, pengguna yang terlanjur memasangnya harus mencopot kembali secara manual.

Sebab malware bisa saja masih berfungsi meski sudah dihapus keberadaannya dari toko aplikasi. (Bill Clinten).

Artikel ini tayang pada Intisari Online dengan judul : Hati-hati! 22 Aplikasi Android Ini Terjangkit Walware, Sedot Baterai dan Kuota Internet

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved