Elon Musk Akui Harga Produknya Kemahalan, Tesla Pangkas Biaya Produksi Hingga PHK Karyawan
Efek dari Tesla pangkas biaya produksi ini nantinya bertujuan untuk membuat mobil yang lebih murah karena Elon Musk sendiri
Tesla pada tahun tersebut hingga harus menambah karyawannya untuk memenuhi target tersebut.
Baca: Mundurnya Edy Rahmayadi dari Ketua Umum PSSI Tak Pengaruhi Pengusutan Kasus Pengaturan Skor
Dalam sebuah surat tertulis yang berisi tentang PHK karyawan Tesla, dirinya menerangkan kalau kedepannya perusahaannya akan kesulitan.
"Tidak ada jalan lain," tulisnya.
Meski Tesla mampu mendominasi pasar mobil listrik, perusahaan tersebut masih belum mampu menyaingi industri otomotif seluruhnya.
Baca: Piala Presiden 2019 Direncanakan Siap Digelar untuk Laga Pemanasan 18 Klub di Liga 1 Indonesia
Elon Musk menyebutkan kalau dirinya sudah menargetkan Tesla untuk mengeluarkan mobil baru yang lebih murah di Mei nanti.
Untuk masuk ke ranah mobil masal, maka Tesla harus masuk membuat produk dengan harga 50,000 dollar atau sekitar Rp 700 jutaan.
Sayangnya tidak hanya Tesla, SpaceX juga terkena imbas dari 'tantangan' ini.
Baca: Plebisit UU Organik Bangsamoro Dimulai Besok, Begini Sejarahnya (Bagian 1 dari 6 Tulisan)
Diketahui Januari ini, SpaceX akan memangkas sekitar 10% pegawainya.
Juru bicara SpaceX menyebutkan keseluruhan perusahaan memang sedang sangat berat.
Artikel ini tayang pada Grid.Id dengan judul : Elon Musk Akui Produknya Kemahalan, Tesla Pangkas Biaya Produksi Hingga PHK Karyawan