Puting Beliung Rusak 13 Rumah di Bener Meriah
Angin puting beliung melanda dua desa di Kabupaten Bener Meriah, Sabtu (9/2) sore, sehingga 13 rumah

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBA) Bener Meriah, Sadra BK, yang dikonfirmasi Serambi tadi malam menjelaskan, akibat angin puting beliung di kabupaten itu kemarin sore 12 rumah warga rusak ringan, satu rusak berat, dan satu unit rumah ibadah juga tak luput dari amukan angin puting tersebut.
“Hampir seluruh rumah hanya rusak ringan. Dari 13 rumah yang rusak itu, hanya satu unit yang dikategorikan rusak berat, karena atap rumahnya terbawa oleh angin,” ujar Sadra.
Berikut nama-nama pemilik yang rumahnya diterpa puting beliung serta kondisinya setelah diterjang angin.
1. Armas (45), wiraswasta, Desa Wih Pesam, Kecamatan Wih Pesam, atap rumahnya rusak ringan.
2. M Nasir (55), petani, Desa Wih Pesam, atap rumahnya rusak ringan.
3. Mahyudin (40), petani, Desa Wih Pesam, atap rumahnya rusak ringan.
4. Sarpida Juri Putra (47), wiraswasta, Desa Wih Pesam, atap rumahnya rusak ringan.
5. Syarifah (50), petani, Desa Wih Pesam, atap rumahnya rusak ringan.
6. Meunasah Al- Fitrah Dusun Wih Bengi Desa Wih Pesam, teras depannya rusak ringan.
7. Ridho (29), pedagang, Desa Panteraya, Kecamatan Wih Pesam, atap teras rumahnya rusak ringan.
8. Adnan (40), petani, Desa Panteraya, atap rumahnya rusak ringan.
9. Sulaiman (54), petani, Desa Panteraya, atap rumahnya rusak sedang.
10. Sugeng (30), wiraswasta, Desa Panteraya, atap rumahnya rusak ringan.
11. Jainal (40), petani, Desa Panteraya, atap rumahnya rusak berat.
12. Fery Putra (31), wiraswasta, Penginapan Syariah, Desa Panteraya, atap bangunan rusak ringan.
13. Sulaiman (37), pedagang, warga Desa Panteraya, atap rumahnya rusak ringan. (c51/dik)