Sejarah Tahun Kabisat, Penjelasan Sejak Kapan Februari Memiliki 29 Hari

Peradaban Sumeria memiliki kalender sederhana. Dalam satu tahun terdiri dari 360 hari dan setiap bulan terdiri atas jumlah hari yang sama

Editor: Fatimah
shutterstock
Ilustrasi Kalender 

Untuk mengatasi hal itu, kriteria tahun kabisat pun diubah. "Dalam kalenderGregorian, kriteria tahun kabisat bukan hanya empat tahun sekali," kata Thomas. Untuk tahun pergantian abad, seperti 1700, 1800, 1900, dan 2000, ada tambahan kriteria. Bilangan tahun tersebut harus habis dibagi 400. Sehingga, tahun 1700, 1800, dan 1900 bukan tahun kabisat. Tahun 1600 dan 2000 adalah tahun kabisat.

Baca: Pendaftaran UTBK Gelombang I Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Tahapan & Syaratnya

"Penyesuaian itu untuk menghapus kelebihan 0,058 yang terjadi setiap tahun," tambah Thomas.

Artikel ini tayang pada national geographic Indonesia dengan judul : Sejarah Tahun Kabisat, Sejak Kapan Februari Memiliki 29 Hari?

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved