Danbrigif 25/Siwah Resmikan Batalyon Infantri 114/SM Menjadi Yonif Raider Khusus
untuk pimpinan Komandan Yonif Raider Khusus 114/Satria Musara, bisa memiliki kepekaan yang tinggi terhadap arah perkembangan lingkungan
Penulis: Muslim Arsani | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Muslim Arsani | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Komandan Brigade Infanteri (Danbrigif) 25/Siwah, Kolonel Inf Asep Sukarna meresmikan perubahan satuan Yonif 114/SM menjadi Batalyon Infanteri (Yonif) Raider Khusus 114/Satria Musara di lapangan 3 Mayonif setempat, Selasa (09/04/2019).
Danbrigif 25/Siwah, Kolonel Inf Asef Sukarna menjelaskan, perubahan satuan menjadi Raider Khusus itu merupakan peristiwa penting dan menjadi catatan tersendiri bagi perkembangan sejarah organisasi Kodam Iskandar Muda.
Pasalnya Yonif 114/SM secara resmi sudah divalidisasi bahkan telah melalui kajian dan evaluasi dari berbagai aspek dan faktor yang mempengaruhi, dikaitkan dengan tuntutan perkembangan lingkungan strategis yang bergerak sangat cepat.
Baca: Liga Champions - 10 Pemain Cedera dan Harus Absen dari Laga Tottenham Hotspur vs Man City
Ditegaskannya, Batalyon Raider sebagai satuan pemukul Brigif 25/Siwah Kodam Iskandar Muda mempunyai tugas tempur dan tugas nontempur yang diberikan sesuai dengan kebijakan pimpinan TNI-AD.
"Jadi tugas pokok untuk satuan Raider memiliki kemampuan melaksanakan operasi mobile udara, kemampuan itu untuk menjawab tantangan kondisi geografis Aceh yang sedemikian luas," tegasnya.
Disebutkannya, pasukan Raider memiliki kemampuan operasi militer perang.
Di mana dalam operasi itu hanya dilakukan oleh sejumlah pasukan dalam kelompok kecil.
Namun dapat bergerak secara senyap dan memberikan pukulan-pukulan strategis kepada pihak musuh atau lawan yang mengganggu stabilitas keamanan dan merongrong kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca: Tujuh Hari Jelang Pemilu 2019, Kapolda Aceh Keluarkan Imbauan
"Sebaliknya di luar konteks militer perang, pasukan Raider juga dapat melakukan tugas operasi kemanuasiaan termasuk membantu korban bencana alam di daerah terpencil. Prajurit Raider mempunyai semboyan 'Cepat Senyap Tepat'," tutur Kolonel Inf Asep.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk pimpinan Komandan Yonif Raider Khusus 114/Satria Musara, bisa memiliki kepekaan yang tinggi terhadap arah perkembangan lingkungan.
Sehingga dapat melaksanakan upaya pembinaan satuan secara tepat, dan mampu memberdayakan potensi satuan secara optimal seiring dengan tantangan tugas dan tuntutan terhadap kualitas pengabdian.
Baca: Anies Baswedan Membebaskan Pajak PBB Veteran dan Pejuang Kemerdekaan Hingga 3 Generasi
"Maka pembinaan satuan merupakan kenyataan yang harus ditempuh," tukasnya.
“Dengan sudah diresmikannya Yonif Raider Khusus 114/SM, maka segera benahi satuan dengan kemampuan Raider yang dimiliki oleh para prajurit, cepat, senyap, tepat. Prajurit harus tetap bisa melakukan tugas-tugas supaya berhasil,” tandas Danbrigif 25/Siwah Kolonel Inf Asep Sukarna. (*)