Bebaskan Pajak PBB Veteran dan Pejuang Kemerdekaan, Sosok Anies Baswedan Jadi Rebutan Netizen
Hingga Rabu (10/4/2019) pukul 23.20 WIB, postingan berita itu telah dibagikan sebanyak 5200 kali dan menjangkau lebih dari 127 pengguna Facebook.
Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
Namun, komentar Adam Syah ini mendapat balasan dari netizen asal Aceh lainnya, “Adam Syah ke aceh dlu,” tulis Khairul Fuadi.
“Ke aceh dlulah....krn aceh sangat berjasa...ssdah aceh...baru aceh...dan aceh lgi....heheh,” imbuh Ajhoel Khan, netizen lainnya.
“Ferdy Di Di penculikan cara syariah......,” timpal Alauddin Mughayatsyah:
Sayuti Anwar, netizen lainnya yang juga berasal dari Aceh menulis, “Aceh dulu.... Gubernur kami udah kenak tangkap kpk, kalian jawa barat masih ada walau sibuk kampanye pilpres.”
Ferdy Di Di yang komentarnya diserbu netizen kembali menulis “Biarkan Aceh dlu, Krn huruf A adalah awalnya huruf. Entar baru k provinsi, ikutin abjad, gmna??.”
Udin Barokah Berkah yang pada awalnya meminta agar Anies menjadi gubernur Jawa Barat kemudian menimpali, “Waduh Walah...hahahaha...”
“Cocok bungkus...gubenur aceh kursi nya kosong pinjam sekejap Pak Anies nya la,” timpal pemilik akun Cindy Stevany.
Melihat banyaknya netizen yang memperebutkan sosok Anies Baswedan, pemilik akun Ibam Ibam menawarkan solusi agar Anies menjadi capres ke depan.
“Woy jgn berebut smua. Pa ANIS lbh cocok lg kedepan'y jd pemimpin negri ini biar smua merata lbh baik&lbh maju,adil&makmur. INSYA ALLAH,” tulis Ibam Ibam.
“Doakan pasti ada yang mirip walau tak kan pernah ada yang sama..seperti Gubernur Anies Baswedan..yang penting punya niat,” timpal Ainul Mardiah.
Baca: Di Jakarta, Mahasiswa dan Pemuda Aceh Gelar Aksi Demo Bela Irwandi Yusuf
Baca: Update Demo PT EMM, Pukul 20.00 WIB Mahasiswa Mulai Tiduran di Kantor Gubernur Aceh
Kebijakan Anies
Diberitakan sebelumnya, dilansir Serambinews.com dari Wartakotalive.com, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan membebaskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) veteran dan keluarga pahlawan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Kebijakan untuk pembebasan pajak PBB ini berlaku hingga tiga generasi, selama masih menempati rumah yang sama.
"Mulai tahun ini, semua keluarga dan tiga generasi di bawahnya yang masih menempati rumah yang sama dari para pejuang kemerdekaan dibebaskan dari PBB" ujar Anies di Balai Kota, Selasa (9/4/2019).
Anies Baswedan mengatakan, kebijakan tersebut sebagai wujud penghargaan dan penghormatan atas jasa pahlawan yang sudah berjuang.