Memohon Agar Tidak Kembali Jatuh ke Dalam Perang Saudara, Paus Fransiskus Cium Kaki Pemimpin Sudan

Peristiwa itu terjadi pada saat bertemu dengan pemimpin Sudan Selatan baik dari pejabat pemerintah maupun partai oposisi.

Editor: Amirullah
Dailymail.co.uk -IPA/WENN.com
Paus Fransiskus lakukan aksi cium kaki pada pemimpin Sudan demi menyerukan perdamaian perang saudara negara tersebut 

 “Aku belum pernah melihat yang seperti itu. Air mata mengalir dari mata saya, 'katanya.

Sudan Selatan, memperoleh kemerdekaan dari Sudan pada 2011 dan pada 2013, negara itu mulai perang saudara yang menewaskan sedikitnya 400.000 orang.

Pertemuan di Vatikan selama dua hari itu diadakan sebulan sebelum berakhirnya periode pra-transisi perjanjian damai yang goyah.

Pemimpin oposisi Machar diperkirakan akan kembali ke Sudan Selatan dan sekali lagi menjabat sebagai wakil Kiir.

 Paus Fransiskus lakukan aksi cium kaki pada pemimpin Sudan demi menyerukan perdamaian perang saudara negara tersebut Dailymail.co.uk -IPA/WENN.com

Namun, perjanjian itu, yang ditandatangani pada bulan September di Khartoum, ibu kota tetangga Sudan

Perjanjian itu mengalami penundaan, melewati tenggang waktu namun terus diperjuangkan dengan aspek-aspek utama yang masih belum dilaksanakan.

Sebuah kudeta militer di Sudan pada hari Kamis memicu kekhawatiran di Sudan Selatan bahwa penggulingan Presiden Omar al-Bashir yang lama dapat menggagalkan kesepakatan damai yang sudah rapuh.

'Sudan telah membantu kami dengan perjanjian damai. Kami berharap bahwa sistem baru ini juga akan fokus pada perjanjian, memastikan bahwa itu akan diterapkan, 'kata pemimpin oposisi Machar, yang menghadiri acara doa malam untuk perdamaian, yang diadakan di gereja Santa Maria di Trastevere Roma.

Melansir dari Reuters (11/4/2019), menambahkan bahwa setelah pertemuan itu, para pemimpin Sudan Selatan diajak bersama-sama melakukan doa bersama selama 24 jam di dalam rumah Paus dalam upaya memulihkan rasa sakit akibat perpecahan negara itu menjadi Sudan Selatan dan Sudan.

Pertemuan ini dilakukan sebelum negara itu membentuk pemerintahan.

"Akan banyak pergulatan, perselisihan di antara kamu namun tetap pertahankan itu dalam dirimu, di dalam kantor untuk berbicara. Tapi di depan orang-orang, bergandengan tangan bersatu. Jadi, sebagai warga negara, anda akan menjadi bapak bangsa," kata Paus Fransiskus.

Sudan yang mayoritas Muslim dan mayoritas Kristen tinggal di selatan, sebelum memerdekakan diri pada tahun 2011 sebagai Sudan Selatan.

Kemudian,Sudan Selatan dilanda perang saudara selama dua tahun.

Sekitar 400 ribu orang tewas dan lebih dari sepertiga dari 12 juta jiwa penduduk Sudan Selatan mengungsi.(*)

Artikel ini telah tayang di girdhot.id dengan judul Suarakan Perdamaian Perang Saudara, Paus Fransiskus Lakukan Aksi Cium Kaki Pemimpin Sudan

Sumber: GridHot.id
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved