Pilpres 2019

Teka-teki Setan Gundul Mulai Terkuak, Profesor Pengumpul Data C1 BPN Optimis Prabowo Menang 70%,

Profesor Laode yang disebut-sebutu sebagai otak dari perhitungan suara di BPN Prabowo-Sandi optimis calon yang digadangnya bisa mencapai 70 persen.

Editor: Faisal Zamzami
Tribunstyle.com/ Source: Facebook Capres Cawapres 2019
Berikut adalah hasil survei terbaru elektabilitas Jokowi vs Prabowo per 24 Februari 2019. Prabowo unggul tipis dalam Trend of Awareness dan cenderung meningkat dari segi yang lain meski belum sampai mengungguli Jokowi. 

"Oh pas hari H itu ya prof ya?" tanya Vasco Ruseimy.

"Pas hari, sekian jam, kan (sama) sebetulnya model quick count atau exit poll saja itu sebenarnya" jawab Profesor Laode.

Sekali lagi, Laode menegaskan bahwa klaim perolehan suara kemenangan Prabowo-Sandi mulanya melalui sms.

"Tapi kan kita lihat itu, kemudian ketika dikemukakan itu memang seperti itu, yang jumlah 62 persen itu kan sms basisnya," beber Profesor Laode.

Profesor Laode menyebut data C1 yang sudah dikumpulkan BPN Prabowo-Sandi hingg saat ini sudah mencapai 1.250.000

"jadi orang yang mengumpulkan itu lebih dari 1 juta, jangan lupa DPT kan cuma 800 ribu, orang mengirim kan satu TPS bisa dikirim 2-3 orang begitu antusias orang, terkumpul di kita itu 1.250.000 juta," kata Profesor Laode

"itu double-double," timpal Vasco Ruseimy


Prof Laode soal perolehan suara Prabowo-Sandi
Prof Laode soal perolehan suara Prabowo-Sandi (Youtube Macan Idealis)

Profesor Laode menjelaskan data tersebut belum semua terverifikasi.

Masih ada data C1 yang error.

"verifikasi bertahap, jadi kita lihat kategorikan dari Aceh sampai Papua Barat polanya sama yaitu pakai tusuk tapi Papu kan tidak boleh karena itu Papua kita sendirikan, mulai mengambil sederhana, random, atur rata-rata, semua provinis kita isi, mulai dari 5 persen lalu 10 persen seperti apa, 15 persen panynya kaya apa, 25 persen, kemarin itu 30 persen seperti apa, dari pay itu menunjukkan kita jauh di atas, perolehan kita terus terang aja apa yang ditemukan Situng itu terbalik itu, mestinya kita yang besar," kata Profesor Laode

Menurut Profesor Laode, data yang dimiliki BPN Prabowo-Sandi serta hasil perhitungan suaranya sudah diberikan pada KPU.

Menurut Profesor Laode, KPU mengakui bahwa data yang dientry di Situng merupakan data apa adanya atau data yang belum diverifikasi.

"kita tanyakan, dia ngaku yang disebut data dia, data apa adanya, data situng itu apa namanya, data paynya belum diverifikasi, data itu data benar dan salah karena itu apa adanya nah itu yang disebut data yang sekarang, data campuran yang bisa direject dan tidak," jelas Profesor Laode.

"Itu istilah dia, real data bukan clean data, beda, real data data apadanya," tambah Profesor Laode.

Profesor Laode mengklaim saat ini suara Prabowo Subianto sudah mencapai 59 persen.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved