Rumah Wartawan Terbakar

Macis, Arang, hingga Plat Mobil Diamankan Polisi dari Rumah Wartawan yang Dibakar

Barang-barang tersebut diamankan oleh Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan, dan sebagian ada yang diamankan oleh Polres Agara

Penulis: Rasidan | Editor: Yocerizal
Serambinews.com
Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan di rumah wartawan Serambi Indonesia, Asnawi Luwi, di Desa Lawe Loning Aman, Kecamatan Lawe Sigala-gala, Rabu (31/7/2019. Rumah Asnawi terbakar, Selasa (30/7/2019) sekitar pukul 01.30 dini hari. 

Macis, Arang, hingga Plat Mobil Diamankan Polisi dari Rumah Wartawan yang Dibakar

Laporan Rasidan I Kutacane

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Aparat kepolisian mengamankan sejumlah barang dan puing-puing sisa kebakaran dari rumah wartawan Serambi Indonesia di Aceh Tenggara (Agara), Asnawi Luwi.

Rumah Asnawi yang di Desa Lawe Loning Aman, Kecamatan Lawe Sigala-gala, terbakar pada Selasa (30/7/2019) sekitar pukul 01.30 dini hari.

Barang-barang tersebut diamankan oleh Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan, dan sebagian ada yang diamankan oleh Polres Agara.

Tim Labfor tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 15.00 WIB, ditemani langsung oleh Kapolres Agara beserta jajarannya. Sedangkan tim dari Polda Aceh tiba sekitar pukul 17.30 WIB.

Menurut abang kandung Asnawi, Muslim ST, ada sejumlah sampel yang diambil oleh tim labfor, di antaranya arang sisa-sisa kebakaran.

Arang yang diambil berasal dari beberapa titik, antara lain yang berada di bagian belakang dan bagian pintu samping garasi.

Misteri Pria Tinggi Besar, Di Balik Kebakaran Rumah Wartawan Serambi di Aceh Tenggara

Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah Tegaskan, Polisi Harus Sigap Usut Pembakaran Rumah Wartawan Serambi

Koalisi NGO HAM Tanggapi Kebakaran Rumah Wartawan: Ini Teror, Polisi Harus Gerak Cepat

“Kalau tak salah ada sekitar dua bungkus arang yang diambil,” tuturnya.

Selain arang, tim labfor disaksikannya, juga ada yang mengorek-ngorek lantai semen di lokasi kebakaran. “Mungkin ada sisa barang terbakar yang ingin di teliti,” imbuh Muslim.

Tim Labfor juga ikut mengambil plat mobil yang terbakar dan meminta fotokopi Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) kepada Asnawi adiknya.

Sehari sebelumnya, Muslim menceritakan, aparat kepolisian dari Polres Agara juga mengamankan sebuah macis gas.

Macis ini ditemukan polisi saat melakukan identifikasi di hari kebakaran tersebut terjadi, Selasa (30/7/2019). Macis ditemukan tak jauh dari pintu garasi mobil Asnawi.

Muslim mengaku ikut menyaksikan sendiri saat polisi menemukan macis tersebut.

“Macis itu ditemukan dalam kondisi utuh, tanpa ada terlihat bekas terbakar, hanya saja bagian besi penutup kepala sudah terlepas,” katanya.

Namun untuk membuktikan adanya kaitan macis dimaksud dengan peristiwa pembakaran, hal itu masih perlu pembuktian lebih lanjut dari pihak kepolisian, dalam hal ini Tim Laboratorium Forensik Polri Cabang Medan.

“Ini masih dalam penyelidikan tim labfor. Nanti tim labfor yang akan menyampaikan,” kata Kapolres Aceh Tenggara (Agara), AKBP Rahmad Hardeni Yanto Eko Putra SIK yang dihubungi Serambinews.com.

Selain mendatangkan tim labfor, Polisi juga terus melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.

Kapolres Agara, AKBP Rahmad Hardeni, mengatakan, jumlah saksi yang diperiksa kemungkinan akan bertambah.

Besok, Nova Iriansyah akan Lantik Taqwallah Jadi Sekda Aceh

Jamaah Pengajian Dibuat Kaget, Nenek Pemulung Ini Sumbang Sapi Kurban Seharga Rp 10 Juta

CPNS dan PPPK 2019 - BKN: 70 Instansi Pemerintah Daerah Belum Ajukan Formasi, Dibuka Mulai Oktober

Suami dan 2 Anak Pulang Kampung, Istri Bersama Pria Lain di Rumah Sampai Terjadi Hal Tragis Ini

Sebelumnya, jumlah saksi yang telah diperiksa sebanyak enam orang yang merupakan warga sekitar rumah korban.

“Saksi-saksi kemungkinan bertambah, karena semakin banyak tentu semakin bagus,” ujarnya.

Karena itu, Kapolres berharap bantuan dan dukungan masyarakat untuk mengungkap kasus ini.

“Kami berharap bantuan dan dukungan dari masyarakat dan semua pihak, agar kasus kebakaran ini bisa segera terungkap, siapa pelakunya dan apa motifnya,” harap AKBP Rahmad.

Terkait apa langkah-langkah selanjutnya yang akan dilakukan untuk menyelidiki kasus ini, Kapolres mengaku masih menunggu hasil penyelidikan dari tim labfor dan arahan dari Polda Aceh.

"Untuk langkah selanjutnya, kita tunggu arahan dari tim Polda Aceh, apakah perlu dibentuk tim khusus atau tidak untuk mengungkap motif dari kasus kebakaran rumah wartawan tersebut," demikian Kapolres.

Di antara para saksi yang akan diperiksa adalah Asnawi dan istrinya. “Adik saya dan istrinya juga akan diperiksa sebagai saksi,” info abang kandung Asnawi, Muslim.

Bantuan terus mengalir

Sementara itu, bantuan terhadap Asnawi terus mengalir. Warga silih berganti berdatangan ke rumah korban memberikan bantuan.

Asnawi sendiri untuk sementara ini tinggal di rumah kakaknya yang memang berada tidak jauh dari lokasi kebakaran.

"Alhamdulilah bantuan pun terus mengalir. Setiap saat Hp Asnawi terus berdering menerima panggilan masuk untuk menanyakan keadaannya," kata abang korban, Muslim.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved